Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tersangka Pembunuh Satu Keluarga Tewas Bunuh Diri

Tersangka Pembunuh Satu Keluarga Tewas Bunuh Diri Kredit Foto: Antara/Ardiansyah
Warta Ekonomi, Makassar -

Otak pembunuhan satu keluarga dengan cara dibakar Akbar Daeng Ampuh (32) ditemukan tewas dalam ruang isolasi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I A Makassar.

"Tersangka Akbar ditemukan meninggal dunia oleh petugas lapas dan sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Wirdhanto Hadicaksono, di Makassar, Senin.

Ia mengatakan tersangka Akbar diduga melakukan bunuh diri karena berat beban yang dialaminya, apalagi saat dimasukkan dalam ruang isolasi Blok Tipikor. Tersangka Akbar menghabisi nyawanya sendiri dengan cara melilitkan rantai yang ada dalam ruangan sel isolasi ke lehernya.

"Di dalam sel isolasi ada rantai dan dia meninggal karena melilitkannya ke tubuhnya. Mayat tersangka juga kami bawa ke RS Bhayangkara untuk pemeriksaan lanjutan," katanya pula.

Dia mengatakan tersangka Akbar sebelumnya menempati Blok Pidana Umum, namun karena selama dalam masa tahanan selalu melawan petugas dan banyak membuat ulah sehingga dipindahkan ke ruangan isolasi. Tersangka Akbar juga dikenal sebagai kepala geng di dalam lapas yang banyak ditakuti oleh narapidana lainnya, sehingga menjadi alasan untuk ditempatkan pada sel isolasi.

Sebelumnya, terjadi kebakaran di Jalan Tinumbu Lorong 166 B, Kelurahan Panammpu, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Sulsel hingga menghanguskan lima rumah. Sumber api berasal dari rumah H Sanusi pada Senin (6/8) dini hari. Dalam peristiwa itu, enam korban tewas terbakar di dalam rumah, yaitu pasangan suami istri H Sanusi (70) dan Hj Bondeng (65), anaknya Musdalifa (30), cucunya Ahmad Fahri (25), dan Namira (24) serta Hijas yang masih berusia 2,5 tahun.

Belakangan pihak keluarga korban menaruh curiga atas kebakaran tersebut karena tidak wajar, sehingga Tim Laboratorium Forensik Polda Sulsel kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan sejumlah kejanggalan. Hasil olah TKP ditemukan bekas siraman bensin di bagian depan rumah, luka sayatan pada jasad H Sanusi, luka di tubuh Fahri hingga leher terjerat kawat saat jasadnya ditemukan terakhir. Penyelidikan polisi membuahkan hasil dan berhasil mengungkap pembunuhan dilakukan oleh beberapa orang suruhan dari tersangka Akbar Daeng Ampuh yang berada dalam Lapas Kelas I Makassar.

 

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: