Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Delapan Startup Indonesia Masuk Tahap Inkubasi Appcelerate

Delapan Startup Indonesia Masuk Tahap Inkubasi Appcelerate Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebanyak delapan startup berhasil masuk ke dalam tahap inkubasi Appcelerate 2018 yang diselenggarakan oleh Lintasarta dan Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan-ITB (LPIK-ITB).

"Fokus kami adalah produk berbasis aplikasi digital yang bernilai bisnis dan inovasi," ujar Manajer Komunikasi Lintasarta, Suci Andrini, di Jakarta, Minggu (28/10/2018).

Appcelerate merupakan kompetisi pengembangan aplikasi digital yang bernilai bisnis dan inovasi untuk solusi bisnis ke bisnis. Sebanyak delapan startup tersebut telah melalui proses penyeleksian di depan para dewan juri dan para ahli pada pertengahan Oktober 2018.

Sebanyak delapan tim terbaik akan mendapatkan bantuan pendanaan awal sebesar Rp300 juta, yang bertujuan untuk mengembangkan ide dan purwarupa menjadi sebuah produk akhir yang siap untuk dipasarkan.

"Ini merupakan upaya kita untuk mendorong para pemuda menjadi inovator," lanjut Suci.

Selain mendapatkan pendanaan, kedelapan tim berikut akan mengikuti program inkubasi yang melibatkan para mentor dari Lintasarta, LPIK-ITB dan ahli dari berbagai industri.

Sebanyak delapan perusahaan rintisan itu yakni Invest Properti, platform "crowd funding" properti berupa situs dan aplikasi yang memudahkan setiap orang untuk berinvestasi properti (rumah dan apartemen) dengan modal mulai dari satu juta rupiah.

Kemudian LokaPoin, platform pemesanan rumah tamu dan wisata yang telah diverifikasi dan sesuai dengan fitur house-tour video. Selanjutnya, Garuda Bikes, yakni aplikasi berbagi sepeda yang merupakan kombinasi hardware berupa sepeda, aplikasi berisi peta, hiburan serta sistem berbasiskan web.

Selanjutnya, Eco Biogas, pengelolaan sampah berbasis teknologi IT menggunakan sensor pada mesin pengolah sampah menjadi biogas, serta aplikasi pemantauan suhu, tekanan, dan sistem peringatan keasaman.

Plung, platform untuk edukasi produknya berupa gratifikasi pembelajaran dengan sistem bergembira dan berhadiah, serta terdapat pemetaan bakat dan rekomendasi subjek.

S-Mart, sistem pegudangan untuk warung dan Edusoft, perusahaan rintisan yang bergerak dalam bidang penyedia platform pendidikan bagi sekolah dan lembaga bimbel.

Abung Parkirin, sistem manajemen parkir dengan menggunakan sensor dan aplikasi "booking online" bagi arena publik.

Program inkubasi akan berlangsung pada November 2018-Maret 2019, dilanjutkan dengan presentasi final rencana bisnis masing-masing tim yang akan dilaksanakan pada akhir Maret 2019. Tiga tim terbaik berkesempatan untuk memenangkan dana dengan total ratusan juta rupiah yang dapat digunakan untuk mengembangkan bisnis lebih lanjut.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: