Indeks Perdagangan Ditutup Berbalik Arah Menguat 0,74%

Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menghijau 42,550 poin atau 0,74% ke level 5.831,650 pada akhir perdagangan Rabu (31/10/2018). Indeks bergerak di kisaran 5.769,545 hingga 5.835,174.

Sampai sore ini, volume perdagangan terpantau sebanyak 10.740 miliar saham dengan frekuensi 374.480 kali transaksi, dan nilai transaksi Rp8,895 triliun.

Investor asing beli bersih (nett buy) di seluruh pasar meningkat Rp1,56 miliar. Di mana, sebanyak 208 saham naik, 183 saham turun, dan 120 saham lain stagnan.

Mayoritas sektor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) sampai penutupan perdagangan juga menghijau. Yakni sektor agribisnis naik 2,23%. Sektor aneka industri naik 2,13% dan sektor keuangan naik 1,93%

Lebih rinci, untuk saham-saham yang mengalami kenaikan (top gainers) di antaranya TURK naik 32 poin atau 27,12% ke Rp150. Saham MPRO naik 130 poin atau 22,81% ke Rp700. Saham INDY naik 110 poin atau 5,16% ke Rp22,40.

Sementara saham-saham yang mengalami penurunan terdalam (top lossers), yakni CAKK turun 60 poin atau 35,71% ke Rp108. Saham YELO turun 150 poin atau 21,43% ke Rp550. Kemudian saham ERAA turun 170 poin atau 9,09% ke Rp17,00.

Adapun saham-saham teraktif di perdangangan tercatat SRIL dengan frekuensi mencapai 13,012 kali transaksi senilai Rp95,5 miliar. Lalu, ada BBRI dengan frekuensi 12.280 kali transaksi senilai Rp630,6 miliar dan saham CAKK dengan frekuensi 11.602 kali transaksi senilai Rp46,1 miliar.