Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Modalku Distribusikan Sukuk Tabungan ST-002

Modalku Distribusikan Sukuk Tabungan ST-002 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Modalku dipercaya Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebagai salah satu mitra distribusi Sukuk Tabungan seri ST-002 dari sektor teknologi finansial (Fintech) Indonesia.

Head of Strategic Investors Modalku, Cindyana Laksana menuturkan, menjadi mitra distribusi surat berharga negara, yang kali ini untuk produk investasi syariah, adalah kebanggaan tersendiri bagi tim Modalku, apalagi untuk produk yang sejalan dengan visi Modalku dalam mendukung ekonomi negara.

"Sukuk Tabungan ST-002 ini bertujuan membangun infrastruktur negara untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Sedangkan Modalku memberdayakan UMKM lokal yang berpotensi melalui modal usaha. Kami percaya sektor UMKM yang kuat akan memajukan ekonomi nasional, contohnya dengan memperbesar kontribusi UMKM ke PDB Indonesia," kata dia dalam siaran pers, Kamis (1/11/2018).

 

Sukuk Tabungan ST-002 adalah kerja sama kedua antara Modalku dan Pemerintah Indonesia dalam menawarkan surat berharga negara, dimulai dengan penjualan Savings Bond Ritel seri SBR004 di Agustus-September 2018. Sukuk ini pun sudah mendapat pernyataan kesesuaian syariah dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Sukuk Tabungan ST-002 dengan jatuh tempo pada 10 November 2020 ini dijual melalui mekanisme online dan dapat diakses pengguna Modalku menggunakan akun pemberi pinjaman mereka selama masa penawaran ST-002, yaitu 1-22 November 2018.

Investasi Sukuk Tabungan ST-002 memiliki berbagai keuntungan, di antaranya bersifat aman dan dijamin aset negara. ST-002 memiliki tingkat imbalan lebih tinggi dibandingkan rata-rata tingkat bunga deposito bank BUMN, sebesar 8,30% per tahun. Imbalan ST-002 dibayar ke investor setiap bulan dan bersifat terjangkau, dengan rentang pemesanan mulai Rp1 juta hingga Rp3 miliar. Ada juga fasilitas early redemption atau pencairan sebelum jatuh tempo setelah satu tahun berjalan.

Modalku menyediakan layanan Peer-to-Peer (P2P) Lending, di mana peminjam (UMKM berpotensi) bisa mendapatkan pinjaman modal usaha tanpa agunan hingga Rp2 miliar yang didanai oleh pemberi pinjaman platform (individu atau institusi yang mencari alternatif investasi) melalui pasar digital. Pinjaman usaha Modalku digunakan UMKM untuk pengembangan serta ekspansi bisnis.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rosmayanti
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: