Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK Sumbagut Goes to Pesantren

Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK Sumbagut Goes to Pesantren Kredit Foto: Fajar Sulaiman
Warta Ekonomi, Medan -

Dalam meningkatkan literasi keuangan, maka tahun ini Kantor Regional (KR) 5 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menggelar edukasi atau "Goes to Pesantren" di Pesantren Modern Al Barokah di Jalan Gotong Royong Desa Silinduk, Kecamatan Tapian Dolok,  Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.    

Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Keuangan 2 Perijinan OJK Sumbagut, Anton Purba mengatakan OJK didirikan pada 22 November 2011 sesuai dengan UU nomor 21 tahun 2011. OJK sebuah lembaga yang diberikan tugas untuk mengatur seluruh lembaga keuangan di Indonesia  

"Yang diawasi OJK ada tiga kategori yakni pertama, perbankan. Kedua, industri keuangan non bank (IKNB) seperti asuransi, pembiayaan, pegadaian, dana pensiun dan sebagainya. Ketiga pasar modal dimana mengenai ini jarang terdengar dimana fungsinya berupa produk jual beli saham," katanya, Kamis (1/11/2018) sore.

Dikatakannya, tugas OJK mengatur, mengawasi dan memberikan edukasi dan perlindungan nasabah. Jadi, untuk sekarang ini pihaknya mencoba memberikan edukasi kepada para santri sebagai bagian dari perlindungan konsumen.

Sementara itu, Kasubbag Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah OJK Sumbagut, Zulfikar menambahkan OJK suatu lembaga baru yang berdiri antara lain karena latar belakang konglomerasi. Selama ini perbankan diawasi Bank Indonesia, pasar modal diawasi Bapepam dan asuransi oleh lembaga keuangan.

 "Santri itu perlu tahu tentang lembaga baru OJK, dan saya akan memberikan beberapa tips-tips tentang investasi termasuk pembelian dan kebutuhan. Artinya, beli sesuai kebutuhan utama," ujarnya.

Dikatakannya, goes to pesantren ini tujuannya mengetengahkan tentang perkembangan informasi inklusi dan literasi sektor jasa keuangan di Sumut secara berkala. 

"Jadi, para santri harus mengetahui pentingnya tentang perkembangan keuangan yang dinaungi oleh OJK," pungkasnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: