Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cegah Korupsi Dana Desa, ICW Buat Sakti Aparatur Pemerintah Desa

Cegah Korupsi Dana Desa, ICW Buat Sakti Aparatur Pemerintah Desa Kredit Foto: ICW
Warta Ekonomi, Jakarta -

Untuk mencegah korupsi dana desa meluas, Indonesia Corruption Watch (ICW) berinisiatif membuat Sekolah Anti-Korupsi (Sakti), yang dikhususkan untuk aparat pemerintah desa. Sakti Aparatur Pemerintah Desa akan dilaksanakan di Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 6-9 November 2018.

Kegiatan akan diikuti oleh 30 orang, yang terdiri dari kepala dan sekretaris desa yang berada di wilayah kabupaten tersebut. Sakti yang mengambil tema Desa Antikorupsi, Desa Sejahtera ini bertujuan mencetak aparatur pemerintah desa yang antikorupsi, khususnya untuk mengawal dan mencegah korupsi dana desa.

Berdasar siraran pers yang diterima, Selasa (6/11/2018), NTT dipilih sebagai tempat penyelenggaraan Sakti 2018 karena menurut data Bappenas pada Maret 2018, provinsi ini menempati peringkat ketiga (setelah Papua dan Papua Barat) yang memiliki persentase tinggi untuk jumlah penduduk miskin atau desa tertinggal di wilayah perdesaan. Disebut desa tertinggal karena kurang berkembang dalam aspek ekonomi, sumber daya manusia, infrastuktur, dan aksesibilitas.

Sedangkan Larantuka yang berada di kabupaten Flores Timur dipilih karena ICW melihat adanya keinginan kuat dari masyarakat sipil dan pihak gereja katholik, khususnya Keuskupan Larantuka dalam mendorong pemberdayaan masyarakat perdesaan, termasuk mencegah korupsi dana dasa agar desa menjadi lebih sejahtera.

ICW melihat Sakti Aparatur Pemerintah Desa dapat menjadi pintu masuk bagi terwujudnya desa yang sejahtera dan bebas dari korupsi. Untuk Sakti 2018, ICW bekerja sama dengan Yayasan Pembangunan Sosial Ekonomi Larantuka (Yaspensel) Keuskupan Larantuka NTT.

Sakti Aparatur Pemerintah Desa yang dilaksanakan di Larantuka merupakan program uji coba mengawal dana desa yang diharapkan dapat kembali pada periode mendatang, baik dalam skala daerah maupun nasional.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rosmayanti
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: