Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Komunikasi dengan Pelanggan Secara Digital?

Komunikasi dengan Pelanggan Secara Digital? Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
Warta Ekonomi, Jakarta -

Manusia telah berkomunikasi dan berinteraksi di antara mereka sendiri sejak awal waktu. Namun, dengan berlalunya waktu, media komunikasi telah berevolusi. Karena munculnya teknologi dan internet, kita semua sampai saat ini menjadi konsumen digital. Bahkan cara bisnis berinteraksi dengan konsumen mereka terus berkembang secepat kilat. Saat ini, saluran komunikasi antara bisnis dan pelanggan mereka telah menjadi digital.

Di era digital ini, fokus bisnis haruslah untuk memahami pelanggan mereka. Penting untuk memperhatikan saluran komunikasi yang selalu berubah. Konsep fokus konsumen atau "Konsumen adalah Raja" bukanlah hal baru.

Pentingnya sentrisitas pelanggan telah ada sejak awal bisnis. Namun, di era revolusi digital ini, media interaksi telah berubah antara konsumen dan bisnis. Perilaku konsumen terus berubah karena sifat teknologi yang memungkinkan dan akses informasi yang mudah.

Pendekatan ideal untuk memahami perilaku calon konsumen Anda adalah melalui penelitian. Berikut adalah beberapa wawasan untuk memahami pelanggan digital Anda:

Penelitian Konsumen Sangat Penting

Internet telah ada selama beberapa waktu sekarang dan seiring waktu, orang telah belajar bagaimana memanfaatkan kekuatannya. Ketika orang menjadi lebih paham dengan teknologi komunikasi modern, mereka dapat memanfaatkannya secara lebih efisien dan efektif demi keuntungan mereka.

Karena informasi yang berlebihan dan banyak pilihan, orang menjadi terbiasa untuk mendapatkan solusi yang benar dan bebas bahaya dalam hitungan detik. Misalnya, jika Anda memiliki situs web yang lambat atau tidak responsif, pengunjung kemungkinan akan bangkit kembali dan pindah ke opsi berikutnya yang lebih baik. Ini adalah kepuasan instan yang membuat pengunjung menyukai situs web Anda. Sambil membuat situs web untuk bisnis Anda, pastikan ia menampilkan materi yang menarik dan sangat relevan.

Loyalitas Pelanggan: Bangun dan Pertahankan dengan Menggabungkan Manusia dan Digital

Sambil mempertimbangkan motif mendasar dari pelanggan modern, Anda akan menemukan bahwa konsumen menginginkan pengalaman pribadi yang relevan dalam bentuk informasi. Ini adalah alasan utama mengapa interaksi tatap muka masih berfungsi seperti pesona. Ini menawarkan pendekatan pribadi yang tepat yang dicari orang. Namun, berbicara dengan setiap pelanggan selama 30 menit memiliki kekurangan: skalabilitas.

Pendekatan digital dan personal tidak bertentangan. Saat ini, solusi digital dapat meniru pendekatan pribadi yang sama dengan cara yang lebih skalabel. Segmentasi basis pelanggan dan personalisasi pengalaman pelanggan dapat dilakukan melalui penggunaan data. Misalnya, pelanggan setia Anda dapat diidentifikasi secara digital dan kemudian, ucapan terima kasih yang dipersonalisasi dapat dikirimkan kepada mereka.

Saat ini, salah satu tantangan terbesar bagi UKM adalah memahami konsumen digital. Tanpa usaha apa pun dari pihak Anda, teknologi tidak bisa menjadi jawaban untuk semua hal. Jika Anda tidak mengerti mengapa orang-orang di media sosial di tempat pertama, lalu mengapa khawatir tentang kehadiran sosial Anda.

Anda perlu memahami siapa pelanggan Anda, mengapa mereka membeli produk Anda dan bagaimana proses itu akan berubah di tahun-tahun mendatang. Penting juga untuk memahami dampak teknologi pada hubungan bisnis dengan pelanggan saat ini dan pelanggan baru di masa mendatang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: