Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dubes RI untuk Singapura Siap Dukung Entrepreuner Muda Menuju Ekspor

Dubes RI untuk Singapura Siap Dukung Entrepreuner Muda Menuju Ekspor Kredit Foto: Hipmi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura, E I Gede Ngurah Swajaya mendukung entrepreuner muda di bawah naungan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) dalam mengekspor produk-produk potensial yang dimiliki.

"Era ekonomi digital ini para entrepreuner harus dapat mempresentasikan kira-kira dengan teknologi seperti apa yang akan mereka gunakan agar dapat melakukan penetrasi pasar, tidak hanya pasar tradisional tetapi nontradisional. Dan juga bagaimana caranya produk-produk potensial yang dimiliki produsen yang barangkali anggota Hipmi bisa diakses informasinya dalam 24 jam x 7 hari, sehingga akan terjadi tahap selanjutnya di mana yang disebut transaksi," ujar I Gede Ngurah Swajaya dalam Focus Group Discussion Hipmi beberapa waktu lalu.

Ia menyampaikan, dengan adanya aplikasi berbasis teknologi yang berkembang saat ini seperti Glexindo, para entrepreuner Indonesia mendapatkan solusi dalam mengatasi kendala-kendala yang terjadi.

"Para entrepreuner Indonesia tak perlu mengikuti pameran setiap saat karena biaya yang sangat mahal, tak kesulitan lagi memberikan informasi kepada para konsumen dari luar Indonesia, dan tak perlu melakukan kunjungan ke luar negeri, di mana akan menghabiskan biaya yang lumayan banyak hanya untuk bernegosiasi. Jadi, intinya dengan teknologi ini, kendala seperti keterbatasan komunikasi, akses pasar, logistik, dan sebagainya dapat terpecahkan," lanjutnya.

Ngurah Swajaya berharap teknologi seperti Glexindo ini dapat meningkatkan ekspor Indonesia supaya perdagangan ekspor dengan berbagai negara lain bisa surplus. Selain itu, Indonesia dapat memasuki berbagai pasar yang selama ini agak sulit ditembus.

"Jadi itu harapannya, akses pasar Indonesia secara bersamaan meningktakan seiring kemajuan teknologi yang ada. Ketika akses pasar ditingkatkan, kita juga mendapatkan peluang-peluang investasi, pariwisata, dan lain-lain. Sehingga kita membantu semua entrepreuner Indonesia untuk bisa membuat bisnis dengan berbagai negara di dunia melalui aplikasi berbasis teknologi. Indonesia luar biasa potensinya," tutupnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Bidang IX (Internasional) BPP Hipmi, Bagas Adhadirgha menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pengusaha dalam mengembangkan ekonomi.

"Hipmi menjembatani kolaborasi strategis antara pemerintah dan pengusaha sesuai dengan bidang usahanya. Kerja sama ini penting dalam pengembangan usaha. Misalnya Glexindo yang menjadi marketplace bagi importir di Singapura dan eksportir Indonesia dapat mendukung usaha pemerintah yang ingin menggenjot nilai ekspor," tutur Bagas melalui keterangan tertulis, Selasa (6/11/2018), di Jakarta. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: