Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

UMKM Digital: Dari Jawa Timur untuk Indonesia

UMKM Digital: Dari Jawa Timur untuk Indonesia Kredit Foto: Muhamad Ihsan
Warta Ekonomi, Surabaya -

Gubernur Jawa Timur Soekarwo memang punya visi yang luar biasa. Bagi dia, kebangkitan e-commerce tidak hanya dipandang dari sisi perdagangan saja, tapi juga dari sisi produksi.

"Barang-barang yang dijual harus merupakan produksi Jawa Timur," ujar pria yang akrab dipanggil Pakde Karwo ini pada acara launching Hari Pers Nasional 2019 dengan tema Pers Menguatkan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Digital di Surabaya, Selasa (7/11/2018).

Karena itu, dia bekerja sama dengan Bukalapak untuk membangkitkan sektor UMKM Jawa Timur dan Indonesia. Caranya? Selain mewajibkan produksi UMKM Jatim, dia juga sebagai ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) mencari potensi produk-produk unggulan dari berbagai provinsi di Indonesia.

Menurut Tri Bagus Subekti, Head of Sales Bukalapak, saat ini tim mereka sedang berada di Sulawesi Utara untuk mencari produk unggulan di sana. "Nantinya produk-produk ini akan kami tawarkan di Bukalapak " ujar Tri.

Nah, dari Jatim sendiri saat ini sudah diidentifikasi ada 1.290 UKM yang mempunyai produk lokal dan siap bermain e-commerce via Bukalapak.

"Sementara dari jumlah empat juta pelapak UMKM sendiri, yang berasal dari Jatim berjumlah antara 400 ribu sampai 500 ribu," ujar Tri Bagus.

Kalau ini berjalan mulus, dampaknya akan luar biasa bagi perekonomian Indonesia. Bayangkan, kalau produk-produk unggulan di seluruh Indonesia bisa go global secara sistematis maka ekonomi daerah, yang mayoritas UMKM, akan bangkit.

Para pencari kerja tak perlu lagi datang ke kota-kota besar untuk mencari pekerjaan. Janji ekonomi digital untuk pemerataan akan terwujud.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Muhamad Ihsan
Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: