BTN dan Blue Bird Luncurkan KPR bagi Pengemudi

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menggandeng perusahaan transportasi penumpang dan jasa pengangkutan darat, Blue Bird dalam peluncuran program pembiayaan perumahan bagi karyawan dan pengemudi Blue Bird.

Pihak BTN mengaku optimistis akan meraup dana sekitar Rp1 triliun dari kemitraan ini. "Potensinya dari kerja sama ini sekitar Rp1 trilliun,” kata Direktur Utama BTN, Maryono, Rabu (07/11/2018).

Fasilitas pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) ini terdiri dari KPR subsidi maupun nonsubsidi. BTN memberikan fasilitas KPR subsidi dengan plafond kredit senilai harga rumah subsidi.

"Khusus para pengemudi Blue Bird, ada skema khusus yang ditawarkan BTN dalam program ini, yaitu dengan cicilan yang dipotong dari uang komisi harian dan bonus atau sekitar Rp900.000-an per bulan," papar Direktur Utama Blue Bird, Purnomo Prawiro di Kantor Pusat Blue Bird, Mampang, Jakarta.

Nantinya, untuk KPR bersubsidi, suku bunga yang ditawarkan lebih rendah dan cicilan ringan, yaitu fixed rate sebesar 5% sepanjang waktu kredit. Sementara untuk KPR nonsubsidi, suku bunga kredit yang ditawarkan sebesar 8,25% (fixed) untuk dua atau tiga tahun dengan uang muka mulai dari 5%.

Ia menambahkan, kerja sama ini merupakan bentuk komitmen BTN dalam menyukseskan program Satu Juta Rumah, terutama lewat fasilitas KPR subsidi yang menyentuh segmen masyarakat berpenghasilan rendah.

Di waktu yang sama, Purnomo menyatakan, ini sebagai bagian dari upaya untuk terus meningkatkan kesejahteraan pengemudi dan karyawan Bule Bird.

"Intinya, dengan kerja sama ini, Blue Bird dan BTN berupaya memudahkan proses persetujuan kredit dan mempercepat proses pengajuan KPR karena dilakukan melalui kelembagaan secara kolektif," pungkas Purnomo.