Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kembangkan Ekonomi Umat, BNI Syariah Gaet Pemprov Jabar

Kembangkan Ekonomi Umat, BNI Syariah Gaet Pemprov Jabar Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat berkomitmen penuh untuk meningkatkan peran masjid dan tempat ibadah sebagai pusat peradaban. Ini adalah salah satu misi dalam meraih visi Jabar juara lahir batin.  

Sebagai percepatan terlaksananya misi tersebut, Pemda Prov. Jabar menandatangani kesepakatan bersama dengan Bank BNI Syariah dalam Program One Village One Hafiz, pembangunan dan pengelolaan Rumah Sehat Dhuafa, dan pembiayaan ekonomi umat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan latar belakang program-program ini adanya permasalahan kesenjangan sosial masih menjadi permasalahan di Jawa Barat, sehingga perlu dilakukan program-program yang ditujukan untuk melaksanakan pemenuhan kesejahteraan sosial.  Nantinya, dapat melahirkan manusia yang berbudaya, berkualitas, bahagia dan produktif. 

“Kebahagiaan diperoleh dari terjaminnya kehidupan yang layak dan bermartabat bagi masyarakat, sehingga bukan hanya dirasakan oleh golongan ekonomi menengah keatas, melainkan seluruh segmentasi masyarakat Jawa Barat,” katanya kepada wartawan di Bandung, Selasa (13/11/2018).

Adapun, Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo mengatakan BNI Syariah bersama Pemprov Jawa Barat bersinergi untuk mencetak entrepreneur - entrepreneur muda sehingga menciptakan ekosistem pengembangan kemandirian umat, melalui modal usaha yang berkelanjutan. 

“Kami berharap dapat menjadi mitra bank syariah yang memberikan kontribusi positif untuk pemerintah daerah sejalan dengan komitmen kami sebagai Hasanah Banking Partner,” ungkapnya.

Abdullah mengungkapkan  program Pembiayaan Masjid Sejahtera (MESRA) merupakan bentuk pembiayaan kepada masyarakat tidak mampu melalui pemberdayaan dan manajemen masjid dengan skema pinjaman. Penerima pinjaman berkewajiban mencicil dimana selanjutnya dana tersebut digulirkan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan modal usaha.

"Diharapkan melalui program MESRA sebanyak 1.000 warga masyarakat Jawa Barat mendapatkan modal usaha," ujarnya.

Lebih jauh Abdullah menambahkan untuk program One Village One Tahfidz bekerjasama dengan Yayasan Daarut Tauhiid dalam penguatan karakter umat dengan tujuan mencetak generasi - generasi penghafal quran di kota - kota di Jawa Barat dimana santri - santri binaan Daarut Tauhiid akan mengajarkan ilmu agama dan kemandirian ekonomi umat di wilayah pengembangan masyarakat di daerah Jawa Barat. 

"Selain pengembangan ekonomi umat, bentuk sinergi lainnya di bidang kesehatan bekerjasama dengan Dompet Dhuafa akan membangun Rumah Sakit Dhuafa bagi masyarakat tidak mampu dengan pola kemitraan melalui fundraising di program Wakaf Hasanah," pungkasnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: