3 Cara Pengusaha Ciptakan Koneksi Bisnis

Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebagai pengusaha, terkadang Anda terjebak dalam pemikiran dan kebijakan Anda sendiri. Anda kerap tidak menyadari bahwa Anda belum cukup terlibat dengan tim. Tim yang bersatu membangun perusahaan kerap merasakan sulitnya membangun koneksi dengan jaringan bisnis lainnya, pemimpin perusahaan jarang yang menyadari hal itu.

Dalam sebuah bisnis, membangun jaringan sangatlah penting. Untuk kemajuan bisnis kedepannya. Kebanyakan pebisnis saat ini melakukan komunikasi dengan jaringan bisnisnya hanya melalui email tanpa adanya tatap muka.

Padahal menurut studi di Harvard Business Review menemukan bahwa satu pertemuan tatap muka lebih berhasil daripada 34 email bolak-balik. Email yang hanya berisikan tulisan atau attachment sangat tidak efektif. Tanpa suara Anda, dan bahasa tubuh, Anda dapat dengan mudah disalahpahami dan itu juga ternyata dapat menimbulkan frustrasi, stres dan ketidakpercayaan.

Pengusaha hebat memprioritaskan hubungan yang mereka miliki dengan rekan satu tim mereka. Ini terutama benar jika Anda memiliki startup hanya dengan segelintir karyawan. Anda tidak dapat memiliki keterputusan dan pergantian karena Anda memiliki sedikit sumber daya dan harus memiliki upaya gabungan semua orang untuk menggerakkan jarum ke depan.

Berikut adalah tiga cara untuk membentuk jaringan bisnis yang tepat:

1. Kenali tim Anda pada level pribadi

Jalan-jalan dengan karyawan, atau minum kopi bersama mereka, dan pelajari lebih lanjut tentang siapa mereka di luar pekerjaan, itu dapat menjadi salah satu cara jitu. Tanyakan kepada mereka tentang tujuan hidup, gairah, dan rintangan yang mereka hadapi. 

Berdasarkan kutipan dari Entrepreneur.com, sebuah studi menemukan bahwa hanya 20 persen karyawan yang terpenuhi di pekerjaan mereka. Bantu karyawan Anda untuk terpenuhi dan mereka akan bekerja lebih keras dan lebih setia kepada Anda ketika Anda sangat membutuhkannya.

2. Buat beberapa titik kontak untuk meningkatkan keterlibatan

Apakah Anda memiliki kantor fisik, atau tim jarak jauh? Pastikan bahwa tim Anda terlihat dan didengar. Maksudnya, jika Anda mengelola tim jarak jauh, setidaknya Anda menjadwalkan satu konferensi video setiap minggunya untuk saling terhubung.

Titik sentuhan lainnya adalah menciptakan budaya pembelajaran, di mana tim berbagi sumber daya dan saling mengajarkan keterampilan baru. Carilah cara-cara baru untuk berbagi, hubungkan, dan lanjuti hubungan tim Anda satu sama lain dan diri Anda sendiri.

3. Adakan acara sosial untuk menyatukan tim

Sebuah studi menemukan bahwa cara terbaik pemimpin dapat memfasilitasi hubungan yang lebih kuat dengan karyawan mereka dengan kegiatan pengembangan tim, acara sosial berbarengan dengan ‘kerja’.

Ini terutama berlaku untuk startup di mana semua orang bekerja dengan jam kerja yang panjang. Luangkan waktu untuk merayakan kemenangan, beri pengakuan dan saling mengenal satu sama lain dengan mengorganisir pesta kantor atau acara pembangunan tim di luar lokasi atau bekerja di lokasi yang benar-benar baru.

Dengan melakukan ini, Anda memberi karyawan Anda istirahat; mereka merasa lebih terhubung dengan perusahaan Anda dan lebih bahagia.