Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Polisi Cari Motif Pembunuhan Sekeluarga di Bekasi

Polisi Cari Motif Pembunuhan Sekeluarga di Bekasi Kredit Foto: Antara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Hingga kini pihak Kepolisian masih menyelidiki pembunuhan satu keluarga di Pondok Gede, Bekasi. Motif pembunuh yang tega menghabisi empat orang dalam satu keluarga itu sedang dicari tahu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, mengatakan pihaknya belum mengetahui motif pembunuh satu keluarga tersebut. Karenanya ada tim yang dibentuk dan masih bekerja menyelidiki pembunuhan itu.

"Kami belum tahu motif pelaku seperti apa. Saat ini tim masih bekerja," ujarnya di Jakarta, Rabu (14/11/2018).

Sejauh ini, polisi baru mengetahui, di rumah korban ada satu unit mobil yang hilang. Namun, ada barang berharga lain yang masih berada di tempatnya.

"Kami tahu ada beberapa barang pribadi milik korban yang tidak hilang seperti kalung," imbuhnya.

Untuk mengetahui motif itu, sebanyak 12 orang saksi telah dimintai keterangannya oleh penyidik. Keterangan saksi-saksi itu telah dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

Senada, Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Indarto mengaku telah menemukan titik terang dalam kasus itu. Ia juga menduga jumlah pelaku pembunuhan lebih dari satu orang.

"Pelaku diduga lebih dari satu orang. Intinya kita sudah mendapatkan titik terang dalam kasus itu, mohon doa restu agar kasus ini segera terungkap," jelasnya.

Diketahui, satu keluarga yang terdiri dari suami-Istri dan 2 anaknya ditemukan tewas di sebuah rumah Jalan Bojong Nangka, kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi, Selasa (13/11). Dari hasil olah TKP, korban pasutri yakni Maya Amabarita dan Gaban Nainggolan mengalami luka benda tajam di bagian leher. Sementara 2 anak mereka, Sarah Nainggolan (9 thn) dan Arya Nainggolan (7 thn) ditemukan tewas di kamar tidur.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: