Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

AP I Buka Peluang Kerja Sama dengan Mitra Usaha di Bandara Internasional Yogyakarta

AP I Buka Peluang Kerja Sama dengan Mitra Usaha di Bandara Internasional Yogyakarta Kredit Foto: Bambang Ismoyo
Warta Ekonomi, Yogyakarta -

PT Angkasa Pura I (Persero) mengumpulkan para mitra usaha, calon mitra usaha, serta para pemilik bisnis dan merek dalam acara "Tenant Gathering" yang digelar di Hotel Tentrem Yogyakarta, Rabu (14/11/2018).

Acara ini merupakan upaya untuk menjalin komunikasi, memperkuat kerjasama, mengelaborasi potensi peluang usaha di bandar udara, serta menyambut hadirnya Bandara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo.

“Melalui kegiatan 'tenant gathering' ini kami ingin memberikan update terkait bisnis di bandar udara yang masih terbuka lebar dan dapat dikembangkan bersama-sama. Kesempatan ini juga merupakan forum komunikasi dan aspirasi bagi Angkasa Pura I dan mitra usahanya untuk menyinergikan strategi dan berkolaborasi menggarap pasar secara lebih optimal ke depan," ujar Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I, Devy Suradji.

Menurut Devy, lima tahun terakhir pendapatan nonaeronautika di 13 bandara yang dikelola Angkasa Pura I rata-rata tumbuh 24%.

"Kegiatan seperti 'tenant gathering' ini adalah salah satu strategi untuk meningkatkan pendapatan nonaeronautika. Pada kesempatan ini kami memperkenalkan konsep 'new airport city' beserta peluang-peluang bisnis di bandara, dan memberikan gambaran kepada mitra usaha tentang konsep gerai bertaraf internasional,” imbuh Devy.

Peluang bisnis di bandara, khususnya di Yogyakarta, akan semakin terbuka lebar dengan hadirnya Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo. Bandara baru ini pada tahap pertama akan dapat menampung hingga 14 juta penumpang per tahun atau 9 kali lebih besar dibandingkan dengan Bandara Adisutjipto.

Sebagai informasi, pada periode Januari-September 2018, Bandara Adisutjipo yang sebenarnya hanya punya kapasitas 1,8 juta penumpang per tahun ini telah melayani hingga 6 juta penumpang atau tumbuh hingga 10,66% jika dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 5,3 juta penumpang.

“Potensi pertumbuhan penumpang yang relatif tinggi setiap tahunnya dari dan menuju Yogyakarta merupakan pasar potensial bagi para pemilik bisnis di bandara. Untuk itu kami mengundang para mitra usaha, pelaku bisnis, dan pemilik merek untuk hadir, tumbuh, serta memberikan pelayanan kepada pengguna jasa bandara di Yogyakarta,” tegas Devy.

Pada kesempatan tersebut, Angkasa Pura I juga memberikan penghargaan kepada mitra usaha terbaik di bidang food and beverages, retail, dan services di Bandara Adisutjipto Yogyakarta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: