Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

'Jokowi Sudah Sejahterakan Ibu-Ibu Lebih Dulu'

'Jokowi Sudah Sejahterakan Ibu-Ibu Lebih Dulu' Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Fraksi Hanura DPR RI, Inas N Zubir menyindir cara kampanye Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno yang hanya bicara soal emak-emak. Ia menegaskan bahwa Capres Jokowi telah lebih dulu berupaya mensejahterakan ibu-ibu.

Lanjutnya, ia mengatakan ibu-ibu prasejahtera mendapat perhatian khusus dari presiden Jokowi melalui s alah satu BUMN yang bertugas mengurusi usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKMK), yakni PT.

"Permodalan Nasional Madani(PNM) diperintahkan menyertakan modal agar ibu-ibu prasejahtera mendapatkan program UMKMK," ujarnya, Rabu (14/11/2018).

Lebih lanjut, ia mengatakan PNM mengemban tugas khusus memberdayakan UMKMK hingga kini hasilnya dapat dinikmati oleh lebih dari satu juta kepala keluarga di seluruh tanah air.

"Sejak tahun 2015, PNM mulai menggelontorkan program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera yang disingkat menjadi sebutan Mekaar, dimana program ini sangat spesifik karena nasabahnya adalah perempuan," jelasnya.

Menurutnya, proses untuk menjadi nasabah mekaar di PNM tidaklah rumit. Sambugnya, cukup dengan mengumpulkan ibu-ibu pra sejahtera sejumlah kurang lebih 30 orang di lingkungan RW yang berpenghasilan keluarga-nya hanya sekitar Rp800 per bulan.

"Program Jokowi melalui PT. PNM, adalah program yang selain pembiayaan juga mengajak ibu-ibu prasejahtera," tukasnya.

Tambahnya, sepanjang tahun 2015 ketika program ini mulai diluncurkan, jumlah nasabah hanya 400 ribu. Dan hari ini jumlahnya mencapai 3.6 juta orang.  

"Semua itu dilakukan secara senyap tanpa pencitraan demi mengangkat harkat dan martabat ibu-ibu prasejahtera agar dapat mandiri, dan program ini digerakan tanpa gembar gembor atau ngoceh kesana kemari," tukasnya.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: