Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ratusan Driver Grab Pindah ke Go-Jek Sebabkan Kemacetan 2 KM

Ratusan Driver Grab Pindah ke Go-Jek Sebabkan Kemacetan 2 KM Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sekitar ratusan mitra driver Grab memadati wilayah Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (16/11/2018) pagi, untuk melakukan migrasi ke perusahaan teknologi Go-Jek. Migrasi ini merupakan buntut kekecewaan mitra driver atas kebijakan tarif dan komisi yang dilakukan oleh Grab.

Berdasarkan pantauan Warta Ekonomi di lapangan, migrasi ini menyebabkan kemacetan hingga 2 kilometer. Kesemerawutan terjadi karena mitra driver memarkir kendaraan di tepi jalan. Selain itu, pintu gerbang Kantor Go-Jek tidak dibuka penuh, sehingga menyebabkan antrean driver hingga ke tengah jalan. Beberapa mitra driver memaksakan diri masuk dengan memanjat pagar tembok Kantor Go-Jek.

Kemacetan paling parah terjadi di pertigaan Kemang Selatan samping Kantor Bukalapak. Tumpukan kendaraan stuck hingga beberapa puluh menit. Beberapa karyawan kantor turun dari mobil pribadi dan angkutan umum untuk melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki.

Belum tampak petugas Polantas yang berupaya mengatur lalu lintas di lokasi. Petugas task force Go-Jek dengan dibantu security kantor sekitar berinisiatif terjun ke lapangan mengurai kemacetan. 

Sebelumnya, mitra driver Grab menuntut tiga hal kepada aplikator. Tuntutan pertama, yakni adanya perjanjian kemitraan antara aplikator dan pengemudi ojek online yang adil dan transparan.

Tuntutan kedua adalah aplikator menggunakan mekanisme tarif dasar berdasarkan rumus transportasi, bukan supply demand algoritma. Tuntutan terakhir adalah menghilangkan potongan komisi 20% bagi aplikator.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: