Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sampai sesi I perdagangan Senin (19/11/2018) menurun 14.478 poin atau 0,25% ke level 5.997,604. Indeks bergerak di kisaran 5.982,375 hingga 6.039,989.
Terpantau volume perdagangan sebanyak 4.732 miliar saham dengan frekuensi 196.081 kali transaksi, dan nilai transaksi Rp3,181triliun.
Namun, investor asing beli bersih (nett buy) di seluruh pasar justru menghijau Rp152,65 miliar. Dimana, 183 saham naik, 164 saham turun, dan 131 saham lainnya stagnan.
Mayoritas sektor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) memerah. Yakni sektor infrastruktur turun 0,36%. Sektor aneka industri turun 0,36% dan sektor konsumer turun 0,61%.
Saham-saham yang mengalami penurunan terdalam (top lossers), yakni SCMA turun 75 poin atau 3,96% ke Rp18,20. Saham DOID turun 25 poin atau 3,36% ke Rp720. Kemudian saham INDY turun 80 poin atau 3,14% ke Rp24,70.
Sementara saham-saham yang mengalami kenaikan (top gainers) di antaranya TRUK naik 13 poin atau 8,16% ke Rp164. Saham MASA naik 35 poin atau 5,26% ke Rp700. Saham MITI naik 3 poin atau 4,84% ke Rp85.
Adapun saham-saham teraktif di perdangangan tercatat ERAA dengan frekuensi mencapai 7.011 kali transaksi senilai Rp78,7 miliar. Lalu, ada BBCA dengan frekuensi 5.575 kali transaksi senilai Rp209,7 miliar dan TLKM dengan frekuensi 4.994 kali transaksi senilai Rp136,3 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nadya Zul El Nuha
Editor: Kumairoh
Tag Terkait:
