Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pastikan Pasokan BBM & LPG Aman, Pertamina Siagakan Satgas Natal Tahun Baru

Pastikan Pasokan BBM & LPG Aman, Pertamina Siagakan Satgas Natal Tahun Baru Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina (Persero) langsungkan persiapan dalam menghadapi libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru. Satgas BBM ini bertugas mengawal ketersediaan dan kelancaran distribusi ke seluruh wilayah Indonesia serta melayani kebutuhan BBM dan LPG bagi masyarakat khususnya masyarakat yang akan merayakan Hari Natal serta libur akhir tahun.

Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito menyatakan, Pertamina sudah melakukan evaluasi adanya peningkatan konsumsi BBM dan LPG, serta memastikan ketersediaan BBM dan LPG bagi masyarakat selama Natal dan Tahun Baru.

Lanjut Adiatma, Satgas BBM akan mulai aktif bekerja selama kurang lebih tiga pekan yakni pada tanggal 18 Desember 2018 hingga 7 Januari 2019.

"Menghadapi perayaan Natal dan libur akhir tahun serta tahun baru, kami melakukan langkah persiapan penyediaan stok BBM dan LPG berdasarkan proyeksi kebutuhan masyarakat. Sementara nanti pada saat jelang natal dan libur tahun baru, Pertamina akan menyiagakan berbagai infrastruktur pendukung seperti menyiagakan mobil tangki dispenser, penyediaan KiosK Pertamax, BBM Kemasan, Motorist BBM Kemasan, SPBU Kantong dan lain-lain,” jelas Adiatma di Jakarta, Senin (26/11/2018).

Sementara itu, untuk Stock LPG Pertamina akan menyiapkan tambahan alokasi LPG PSO (Public Service Obligation/ Subsidi) & NPSO (Non PSO/ Non Subsidi) mencapai sekitar 3% dari normal.

Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan LPG, Pertamina menyiagakan seluruh Region pemasaran build up stock di Agen dan Pangkalan, dengan memaksimalkan SPBU dan modern outlet sebagai etalase dan penjualan LPG 3 kg dan 12 kg.

"Pertamina juga menyediakan Bright Gas 5,5 kg sebagai tambahan supply LPG rumah tangga. Pasokan ditingkatkan melalui stock build up di SPPBE, penyiagaan SPPBE di Jalur Wisata dan daerah rawan kemacetan," tambah Adiatma.

Untuk kelancaran, Pertamina akan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mendapatkan dukungan seperti dari Kepolisian terkait langkah pengamanan terhadap pelaksanaan pendistribusian BBM dan LPG, dimana pada beberapa titik dapat mengakibatkan kemacetan, dukungan terhadap pengamanan Objek Vital.

Pada tahun sebelumnya, untuk melayani pemudik, Pertamina juga telah menyiapkan berbagai langkah strategis guna mengantisipasi kelancaran pasokan BBM dan LPG, difokuskan di wilayah yang menjadi titik konsentrasi Natal, titik jalur wisata dan titik jalur lintas mudik.

Adapun titik konsentrasi Natal di wilayah Sumatera Utara, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua. Sedangkan titik jalur wisata meliput Kota Bukittinggi, Pangkal Pinang, Anyer, Puncak–Bogor, Lembang-Bandung, Jogjakarta, Malang, Bali dan Bunaken–Manado.

Dan jalur lintas mudik meliputi lintas Timur Sumatera, Lintas Barat Sumatera, Bakauheni–Lampung, Tol Jakarta–Brebes, jalur Utara Jawa dari Jakarta s.d Surabaya, Jalur Selatan dari Cikampek–Bandung–Tasikmalaya–Jogjakarta serta Gilimanuk.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: