Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Trump Kembali Tegaskan Dukung Pangeran Arab Saudi

Trump Kembali Tegaskan Dukung Pangeran Arab Saudi Kredit Foto: Reuters/Kevin Lamarque
Warta Ekonomi, Istanbul -

Dukungan tak tergoyahkan yang diberikan Presiden Amerika Serikat Donald Trump kepada putera mahkota Arab Saudi menyebabkan Turki berada dalam pilihan sulit, delapan pekan sejak pembunuhan wartawan Jamal Khashoggi di konsulat Saudi di Istanbul.

Semakin lama Turki menghadapi Arab Saudi mengenai siapa sebenarnya yang memerintahkan operasi itu, semakin bertambah risiko Ankara terisolasi, sementara negara-negara lain mengesampingkan kekecewaan mereka dan kembali berbisnis dengan eksporter minyak terbesar di dunia itu.

Kebuntuan berkepanjangan dengan Riyadh juga dapat membahayakan hubungan yang rapuh antara Turki dengan Washington, jika negara itu memaksa Trump memilih satu di antara kekuatan-kekuatan kawasan yang bersaing tersebut.

Dilema Turki terjadi pekan ini di konferensi tingkat tinggi (KTT) kekuatan-kekuatan ekonomi dunia yang tergabung dalam Grup 20 (G20). Presiden Turki Tayyip Erdogan dan Putera Mahkota Mohammad bin Salman dapat bertemu di sana, kata pejabat-pejabat Turki.

Tanpa menyebut nama dia, Erdogan telah berulang-ulang menyarankan pangeran itu menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait pembunuhan tersebut, sementara salah seorang penasehatnya telah terus terang mengatakan bahwa penguasa Arab Saudi sebenarnya itu berada di balik pembunuhan Khashoggi.

Tapi Erdogan telah menghindari pembicaraan mengenai kematian Khashoggi dalam pidato-pidatonya belakangan ini, menimbulkan pertanyaan-pertanyaan apakah dia mungkin melembutkan sikapnya kepada putera mahkota yang berusia 33 tahun itu yang dapat memimpin Arab Saudi selama beberapa dekade ke depan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: