Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Geram Dituding Fasilitasi Massa 212, Gerindra Bantah Sediakan Amplop?

Geram Dituding Fasilitasi Massa 212, Gerindra Bantah Sediakan Amplop? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Gerindra Andre Rosiade membantah pihaknya tidak memfasilitasi massa yang datang ke Reuni 212 baik berupa tempat maupun uang.

"Itu fitnah yang begitu kejam menunjukkan yang bersangkutan merupakan politikus sontoloyo yang mengeluarkan hoaks," ujarnya, Sabtu (1/12/2018).

Lanjutnya, ia mengatakan bahwa aksi 212 ini murni acara umat dan tidak ada hubungannya dengan Gedindra maupun Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Sambungnya, ia menekankan bila ada kader atau pengurus partai menghadiri Reuni 212 merupakan sikap pribadi sebagai umat Islam.

"Partai tidak terlibat untuk mengerahkan massa di acara reuni akbar 212. Tidak ada urusan dengan Partai Gerindra," tegasnya.

Ia juga menegaskan partainya tidak memberikan uang sebesar Rp100 ribu kepada peserta Reuni Aksi 212.

"Itu melecehkan umat bilang ini umat dibayar Rp100 ribu per kepala oleh Pak Prabowo, itu kan penghinaan fitnah. Ini cara-cara politikus sontoloyo," tukasnya.

Sebelumnya, beredar pesan singkat dalam aplikasi WhatsApp yang menyebut  koordinator lapangan (korlap) dan peserta Reuni Aksi 212 dapat mengambil ongkos transportasi dengan mendatangi Kantor DPC Gerindra dan DPD PKS. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: