Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Alasan Habib Bahar Sebut 'Presiden Banci'

Ini Alasan Habib Bahar Sebut 'Presiden Banci' Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Habib Bahar bin Smith hadir dalam acara Reuni Aksi Damai 212 yang digelar di Kawasan Monumen Nasional (Monas), Minggu (2/12/2018). Dalam aksi damai tersebut, dirinya membuka suara tuduhan terkait penghinaan terhadap Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dengan sebutan 'presiden banci'.

"Beberapa waktu lalu para pendukung Jokowi melaporkan saya ke Mabes Polri dan Polda Metro Jaya. Mereka melapor bahwa Habib Bahar telah menghina Jokowi dengan sebutan presiden banci, dan juga melaporkan habib bahar penghianat bangsa, habib juga memberikan isi ceramah Jokowi memberikan janji palsu. Saya jawab kenapa? Makanya kalo lihat isi ceramah yang utuh jangan dipotong bagaimana isi ceramah saya," jelas Habib Bahar di depan para peserta, Minggu (2/12/2018).

Dirinya menyatakann dengan kata-kata tersebut, lantaran pada aksi damai 411 yang digelar pada dua tahun lalu, Joko Widodo enggan keluar dari Istana untuk menemui para tokoh Ulama, Kiai, dan juga Santri yang menuntut untuk mengadili Basuki Tjahja Purnama atau Ahok, yang kala itu tersandung masalah penistaan Agama.

"Kenapa saya katakan dia banci? Pertama, pada 411 jutaan umat islam, Ulama, Habib, Kiyai berkumpul depan istana untuk minta keadilan dan ketegakan hukum pada penista agama. Justru para Habib, Kiyai, santri di berondong gas air mata," jelas Habib Bahar dengan lantang.

Atas perlakuan tersebut, dirinya menganggap bahwa apa yang dilakukan Presiden Joko Widodo dianggap sangat melukai dan merendahkan para Tokoh Agama. "Saya berkata seperti itu karena saya tidak rela saudara-saudara saya dizalimi dan di kriminalisasi," lanjutnya.

"Yang kedua kenapa saya katakan penghianat bangsa karena saya tidak rela rakyat kelaparan dan kehausan disaat para pemimpin hidup senang dan hidup kenyang," pungkas Habib Bahar bin Smith.

Untuk diketahui, Habib Bahar bin Smith dilaporkan oleh Cyber Indonesia yang menurutnya menyampaikan ucapan yang diduga menghina Presiden Jokowi. Ditambah lagi Habib Bahar dituding bukan memberikan ceramah yang beradab karena isinya melecehkan seorang kepala negara.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Fajar Sulaiman

Bagikan Artikel: