Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ngabalin Nilai Habib Bahar Manfaatkan Reuni 212

Ngabalin Nilai Habib Bahar Manfaatkan Reuni 212 Kredit Foto: WE
Warta Ekonomi, Jakarta -

Habib Bahar bin Smith membahas perihal kasusnya di panggung orasi Reuni 212. Pihak Istana menilai Bahar bin Smith memanfaatkan umat untuk memberikan dukungan pada dirinya.

Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, mengatakan Habib Bahar jangan memanfaatkan umat untuk mendukung kasusnya yang kini bergulir di Kepolisian.

"Jangan jadikan umat untuk mengumpulkan dukungan," ujarnya di Jakarta, Senin (3/12/2018).

Ngabalin lalu menyinggung soal ceramah Habib bahar yang menyinggung Jokowi. Dia menilai Habib Bahar telah menggunakan narasi yang tak tepat saat berceramah menyinggung Jokowi.

"Bahar bin Smith menggunakan narasi yang tidak tepat di publik, memberikan hal-hal yang mengujar kebencian di publik. Terlalu banyak guru-guru kita, para ulama, senior-senior, habaib yang memberikan ceramah dengan baik, tidak menyebarkan berita kebencian," jelasnya.

Ia menambahkan, jika Habib Bahar ingin mengkritik pemerintah, ada berbagai cara yang santun yang bisa dilakukan. Menegur dengan cara menghujat, sambung Ngabalin, justru menunjukkan tingkat intelektualitas Bahar bin Smith sebagai ulama.

"Kalau mau tegur dengan kritik, dialog dan lain-lain. Banyak sekali para senior, habaib yang santun, enak didengar, orang mau terima kalau mereka berikan tausiah karena enak diterima. Bukan zamannya lagi menghujat. Sayang loh, kelihatan kadar ilmunya," katanya.

Sebelumnya, ceramah Habib Bahar yang menyebut 'Jokowi kayaknya banci' viral di media sosial. Habib Bahar menjelaskan, ucapannya itu berdasarkan apa yang terjadi saat aksi 411.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: