Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI bakal memeriksa rekaman Habib Rizieq Syihab yang diperdengarkan pada kegiatan dalam Reuni 212 kemarin.
Direktur Pencapresan PKS, Suhud Alynudin, mengatakan reuni 212 yang digelar di Monas pada Minggu (2/12/2018) kemarin berlangsung damai. Hal itu bisa dijadikan contoh kampanye yang melibatkan massa besar.
"Aksi 212 yang dihadiri jutaan orang dan berlangsung damai bisa dijadikan contoh kampanye jenis rapat umum yang melibatkan massa besar dari partai politik," ujarnya di Jakarta, Selasa (4/12/2018).
Terkiat rencana pemeriksaan rekaman Habib Rizieq, Suhud menambahkan, sudah tugas Bawaslu melakukan pengawasan jalannya kontestasi Pemilu. Namun diharapkan hasil pemeriksaan tersebut disampaikan secara terbuka ke publik.
"Diharapkan hasilnya nanti disampaikan secara terbuka ke publik agar menjadi pengetahuan bagi masyarakat tentang kampanye politik," katanya.
Lebih lanjut, Suhud meminta untuk menyudahi polemik yang terkait reuni 212, bahkan lebih fokus menjaga kedamaian.
"Kita harus menyudahi polemik yang tidak perlu terkait aksi 212. Fokus saja menjaga kedamaian yang selama ini sudah terjaga baik," imbuhnya.
Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim