AirAsia Jadi Maskapai Internasional Pertama yang Mendarat di Bandara Avalon Melbourne

Warta Ekonomi, Canberra, Australia -

AirAsia menjadi maskapai pertama yang mendarat di bandara internasional Melbourne yang baru dibuka di Avalon pada Rabu (5/12/2018) pagi.

AirAsia juga menandai peluncuran layanan internasional pertama oleh sebuah maskapai penerbangan berbiaya rendah ke dan dari bandara kedua di Victoria, yang terletak 40km barat daya Melbourne.

Dengan dimulainya penerbangan ke Bandara Avalon, AirAsia akan berhenti beroperasi dari bandara utama kota di Tullamarine.

CEO AirAsia X Malaysia Benyamin Ismail mengatakan penerbangan perdana ke Avalon menyegel kesepakatan 10 tahun antara maskapai penerbangan dan Bandara Avalon Melbourne, yang dibangun dengan investasi sekitar RM150 juta (US$36 juta) oleh operator bandara dan pemerintah Australia dan Victoria dekat Kota Geelong.

Dioperasikan oleh afiliasi jarak jauh AirAsia, AirAsia X, Penerbangan D7218 mendarat pada pukul 8:20 waktu setempat dengan faktor muatan 80 persen.

“Fasilitas tanpa embel-embel yang dibangun saat ini menjadi salah satu hub internasional yang paling penting, AirAsia, terbang ke luar Asia Tenggara,” ungkap Benyamin, seperti dikutip dari Channel NewsAsia, Rabu (5/12/2018).

Dia menambahkan maskapai ini bertujuan untuk menerbangkan 500.000 penumpang setiap tahun melalui rute ini.

"AirAsia akan mengoperasikan 28 penerbangan per minggu antara Kuala Lumpur dan Melbourne Avalon. Kami bertujuan untuk meningkatkan load factor kami dari 80 persen (di Melbourne Tullamarine Airport) menjadi 85 persen melalui bandara baru ini tahun depan," katanya.

Menurut Benyamin, kesepakatan jangka panjang memberikan biaya operasi yang lebih rendah untuk AirAsia, dan akan meningkatkan volume penumpang, pendapatan non-aeronautika untuk Avalon Airport dan akhirnya kesempatan bagi jutaan orang untuk terbang dengan harga yang terjangkau.

Di Australia, AirAsia juga mengoperasikan layanan antara Kuala Lumpur dan Perth, Sydney dan Gold Coast.