Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon tak sependapat dengan usulan Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang yang menyarankan agar gaji DPR tak dibayar jika tidak menyelesaikan sejumlah Rancangan Undang-undang (RUU).
Fadli mengatakan, pernyataan Saut menunjukkan ketidakpahamannya terhadap proses kerja di lembaga legislatif. Karena itu, ia mengusulkan agar Saut belajar lebih giat lagi.
"Ya mungkin dia enggak ngerti, bagaimana mekanisme pembuatan undang-undang. Mungkin dia harus belajar lagi," ujarnya di Jakarta, Rabu (5/12/2018).
Menurutnya, sejumlah RUU yang belum rampung karena berbagai faktor, salah satunya ada kepentingan politik di dalamnya. Faktor itulah membuat proses pembahasannya begitu panjang dan lama.
"Saya kira ini bukan persoalan mau atau tidak mau. Tapi ini soal tarik-tarikan politik dan tidak semua harus diundangkan," katanya.
Ia menambahkan, beberapa RUU yang diusulkan harus melewati kesepakatan bersama semua fraksi DPR dan pemerintah, pun juga disesuaikan dengan kehendak masyarakat luas.
"Jadi pernyataan itu saya kira pernyataan yang di luar tupoksinya sebagai komisioner KPK. Jadi harus hati-hatilah jangan ngomong sembarangan gitu," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
