Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Google Luncurkan Fitur Berita Audio yang Digerakkan oleh AI

Google Luncurkan Fitur Berita Audio yang Digerakkan oleh AI Kredit Foto: File/AFP
Warta Ekonomi, San Francisco -

Google meluncurkan fitur berita audio bergaya radio yang tersedia di speaker pintarnya, yang dipersonalisasi dengan bantuan kecerdasan buatan.

Raksasa teknologi itu mengatakan memiliki kemitraan dengan lebih dari selusin organisasi berita untuk menyampaikan feed audio dengan cara yang sama seperti feed berita smartphone-nya.

"Pengalaman baru ini akan membawakan Anda daftar putar berita audio yang dirakit pada saat itu, khusus untuk Anda," tutur manajer produk Google, Liz Gannes, seperti dikutip dari The Star, Jumat (7/12/2018).

"Ini dimulai dengan briefing dari berita utama dan pembaruan pada topik yang Anda sukai, dan meluas ke konten bentuk lebih panjang yang menyelam lebih dalam ke lebih banyak cerita," ungkapnya.

Asisten Google, program AI yang dikembangkan oleh perusahaan, akan mengelola feed, memungkinkan pengguna untuk melewati suatu cerita, mundur atau berhenti.

Proyek ini bertujuan untuk mengubah berita audio menjadi pengalaman seperti di Netflix, tersedia sesuai permintaan dengan rekomendasi yang dipersonalisasi.

“Selama abad yang lalu, radio telah menjadi media satu ukuran yang cocok untuk semua,” tulis Gannes.

“Nyalakan radio dan Anda akan dibawa ke sebuah momen yang tepat, terlepas dari apa yang sudah Anda ketahui, di mana Anda berada, atau apa yang Anda minati," ungkapnya.

“Bayangkan saja jika Anda bisa memiliki radio sendiri, yang tersedia sesuai permintaan, dapat diakses sepanjang hari, dan memberi Anda berita tentang dunia dan minat Anda,” tambahnya.

Proyek baru ini dibangun di atas upaya Google untuk menyampaikan berita melalui speaker dan ponsel pintarnya, dan hadir di tengah upaya yang luas oleh organisasi berita dan perusahaan teknologi untuk mengembangkan lebih banyak layanan suara.

"Fitur berita audio akan diluncurkan pertama kali ke sejumlah orang yang menggunakan Asisten Google di Amerika Serikat dalam bahasa Inggris," pungkas Google.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: