HUT Ke-123, BRI Hadirkan Branded Sale Diskon 70%+10%

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk atau BRI bersama dengan PT Gilang Agung Persada selaku retailer branded fashion Guess, GC, Superdry, Banana Republic, GAP, La Senza, Nautica, Babyzen, dan lain-lain menggelar The Branded Sale Exhibition di The Hall Senayan City Lantai 8 Jakarta. Acara ini akan berlangsung dari 12-15 Desember 2018 dan disemarakkan dengan diskon berbagai jenis produk branded fashion hingga 70% + 10% dengan Kartu BRI dan My QR.

"Sebentar lagi BRI akan berulang tahun ke-123. Terdapat banyak program menarik dari BRI, salah satunya event branded sale exhibition ini. Selain itu, event ini sebagai bukti dan antusiasme BRI untuk lebih mendekatkan diri dengan segmen milenial, netizen, dan women," ujar EVP Kartu Kredit BRI, Wibawa Prasetyawan dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (12/12/2018).

Selain itu, BRI menawarkan sejumlah program menarik bagi pemegang Kartu Kredit dan Debit BRI, serta pengguna BRIzzi dan My QR, di antaranya mendapat tambahan diskon 10% dan cicilan 0% sampai dengan 12 bulan.

Tidak hanya diskon dan cicilan 0%, BRI memberikan voucer belanja senilai Rp250.000 dengan melakukan pembelanjaan menggunakan kartu kredit dan melakukan transaksi dengan My QR, serta hadiah langsung bagi pengunjung yang melakukan pembukaan rekening tabungan dan aplikasi kartu kredit selama event berlangsung. Terdapat juga program Flash Sale dan Lelang pada pada jam-jam tertentu yang menawarkan berbagai produk branded dengan harga miring.

Dinalia Djamalus, General Manager PT Gilang Agung Persada menjelaskan, event Branded Sale kali ini merupakan exhibition besar di akhir tahun dengan memberikan promo up to 70% dengan tambahan 10% serta cicilan 0% hingga 12 bulan untuk pengguna BRI.

Program promo dan event pada momen menjelang liburan dan tutup 2018 membuat perseroan optimistis mampu mendongkrak kinerja bisnis konsumer BRI. Sampai tiwulan III 2018, posisi Dana Pihak Ketiga (DPK) BRI mencapai 825,9 triliun atau tumbuh 12,8% year on year, serta pertumbuhan fee based income sebesar 15,8% year on year.

"Hingga akhir 2018, kami optimistis target-target bisnis konsumer BRI pada tahun ini tercapai," pungkas Wibawa.