Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Sampah Pindad Bakal Wujudkan Bandung Bersih

Bank Sampah Pindad Bakal Wujudkan Bandung Bersih Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

PT Pindad (Persero) menyelenggarakan berbagai kegiatan program bina lingkungan yang merupakan kontribusi Pindad kepada masyarakat yang juga sejalan dengan program “BUMN Hadir Untuk Negeri” yang diprogramkan oleh Kementerian BUMN.

Adapun prorgam yang dilaksanakan antara lain penyuluhan pemilahan sampah, yang dikolaborasikan dengan program pemerintah Kota Bandung yaitu "Kang Pisman (Kurangi Pisahkan Manfaatkan) dan peresmian Taman Bacaan yang dilaksanakan di Graha Pindad, Bandung, Rabu (12/12/2018).

Acara dihadiri oleh Direktur Keuangan dan Administrasi Wildan Arief beserta Walikota Bandung Oded M. Danial diikuti lebih dari 200 orang dari berbagai elemen masyarakat para pengurus RT/RW se-kecamatan Kiaracondong, PD Kebersihan dan Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Kebersihan Kota Bandung.

Dalam acara tersebut secara simbolis diberikan bantuan peralatan kebersihan, berupa tong sampah sebanyak 100 buah, mesin pencacah sampah sebanyak 2 unit sekaligus launching Bank Sampah PKBL Pindad.

Wildan mengungkapkan melalui program-program tersebut Pindad dapat memberikan kontribusinya untuk mendukung program Pemerintah Kota Bandung dalam mewujudkan visi “Bandung Bersih” sehingga Kota Bandung menjadi salah satu kota yang ramah lingkungan, nyaman dan layak huni serta warganya gemar membaca.

"Untuk sampah bukan yang pertama kali dari tahun lalu sudah ada hanya saja untuk akhir tahun ini kami angkat menjadi program unggulan. Jadi kami rasakan manfaatnya untuk Pindad sendiri kita terapkan pemilihanan antara sampah organik dengan anorganik," katanya.

Tidak hanya dari sektor pengolahan sampah tapi juga mental dan budaya karyawan serta masyarakat umum. Saat ini baru dibuat 2 unit mesin pencacah sampah yang disumbangkan bagi masyarakat Kecamatan Kiaracondong Bandung. Namun, ke depan Pindad akan mendukung sepenuhnya program pemerintah Kota Bandung khususnya di bidang kebersihan.

"Jadi misalkan ada perusahaan lain yang akan memberikan CSR mesin pencacah sampah, maka kami siap melayani juga. Insya Alloh 1.500 unit pencacah sampah akan kami selesaikan dalam 1 tahun ke depan," jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, dalam upaya mensukseskan Gerakan Indonesia Membaca dan peduli liteasi melalui program 1.000 taman baca untuk negeri, Pindad mendirikan taman baca untuk warga. Khusus mengenai taman baca, untuk memberikan kesan mendalam dari PT Pindad (Persero) untuk masyarakat maka diresmikan penamaan taman baca tersebut dengan nama Taman Baca Cakra Pindad. 

“Melalui taman baca ini mudah-mudahan dapat meningkatkan minat baca dikalangan masyarakat khususnya kalangan usia dini, karena dengan banyak membaca maka akan terbukalah jendela dunia.” ujarnya.

Adapun, Walikota Bandung Oded M Danial mengapresiasi langkah Pindad karena telah peduli membangun program kemitraan bina lingkungan dengan bantuan-bantuan yang diberikan termasuk dukungan program Pemkot Bandung Kang Pisman. 

"Terima kasih kepada Pindad atas dukungannya untuk program Kang Pisman dalam bentuk penyuluhan tentang lingkungan, dan hadirnya bank sampah di wilayah sekitar Pindad, yang ternyata  dengan hadirnya PKBL Pindad khususnya di kelurahan babakan sari, menjadikan kelurahan ini sudah lebih terdepan dalam hal pengelolaan lingkungan." Ujar Oded.

Oded berharap perusahaan lainnya, baik BUMN, BUMD maupun swasta di Kota Bandung bisa meniru program yang telah dilakukan Pindad.

Tak hanya itu, Oded mencontohkan mesin pencacah plastik yang diberikan Pindad misalnya harus juga hadir di setiap kewilayahan, bisa dilakukan bertahap, mulai dari skala kelurahan hingga ke skala yang lebih luas. 

"Paling penting dengan adanya teknologi tepat guna bisa mewujudkan Kota Bandung dari kemandirian warganya," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: