Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gandeng ACA Insurance dan Simasnet, Qoala Hadirkan Insurtech yang Sepenuhnya Automated

Gandeng ACA Insurance dan Simasnet, Qoala Hadirkan Insurtech yang Sepenuhnya Automated Kredit Foto: Qoala
Warta Ekonomi, Jakarta -

Qoala, teknologi asuransi (InsurTech), diperkenalkan ke pasar dengan menghadirkan layanan asuransi yang sepenuhnya automated. Dalam kesempatan yang sama, Qoala mengumumkan mitra strategisnya dengan dua perusahaan asuransi yaitu ACA Insurance dan Simasnet.

Founder dan CEO Qoala, Harshet Lunani, menyampaikan rasa senang dapat mengumumkan kerja samanya dengan ACA Insurance dan Simasnet.

"Kami bertujuan untuk terus mendukung pertumbuhan industri asuransi dan inklusi asuransi dengan menyediakan layanan asuransi mobile yang sepenuhnya automated dengan proses yang disederhanakan. Kami percaya Teknologi Asuransi dapat menjadi bagian dari pendorong ekonomi digital di Indonesia," ungkap Harsget di Jakarta, Kamis (13/12/2018).

Senada dengan Harshet, Head of Travel Insurance and Media Communications ACA Asuransi, Sugiarto Grahihan, mengatakan juga merasa senang telah membangun kemitraan dengan Qoala karena kerja sama tersebut akan menciptakan manfaat bagi konsumen.

"Pergeseran digital telah mempengaruhi industri asuransi dan sebagai perusahaan asuransi terkemuka, kami senang dapat mengambil langkah kearah digital melalui kolaborasi dengan InsurTech seperti Qoala," papar Sugiarto.

Dalam kesempatan yang sama, President Director Simasnet, Teguh Aria Djana, mengatakan, melalui kemitraan ini, Simasnet ingin menghadirkan pendekatan baru industri asuransi dan membawa produknya lebih dekat ke konsumen.

"InsurTech adalah langkah transformasi dalam industri asuransi, kami percaya bahwa InsurTech adalah katalis utama untuk mendefinisikan kembali pengalaman konsumen, memberikan efisiensi yang luas, dan menciptakan model bisnis baru," ujar Teguh.

Dilansir dari keterangan resminya, Teknologi Qoala mendigitalkan asuransi dari proses end to end, mulai dari customer KYC (Know-Your-Customer), fraud management saat proses klaim dan proses pembayaran. Misalnya, Qoala dapat membantu menilai kerusakan layar ponsel dalam hitungan detik melalui embedded machine learning pada teknologi video assesment mereka.

"Ini memungkinkan perusahaan asuransi untuk dapat memproses dan membayar klaim hanya dalam beberapa jam," kata Qoala.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Kumairoh
Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: