Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Persiapan Nataru, Pertamina MOR I Bentuk Tim Satgas 

Persiapan Nataru, Pertamina MOR I Bentuk Tim Satgas  Kredit Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Warta Ekonomi, Medan -

PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I membentuk Satuan Tugas (Satgas) persiapan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

General Manager (GM) PT Pertamina MOR, Agustinus Santanu Basuki, mengatakan tim satgas ini akan memantau keadaan di lapangan agar tidak ada kekurangan pasukan produk Pertamina ke masyarakat.

"Diperkirakan lonjakan konsumsi tertinggi akan terjadi pada H – 3 hari raya Natal, yang jatuh mulai pada 22 Desember 2018 dengan estimasi volume penyaluran mencapai 13.955 kiloliter atau naik sebesar 23 persen dari konsumsi normal," katanya, Jumat (21/12/2018).

Pasokan BBM ke masyarakat di Sumut akan disuplai dari 19 terminal BBM MOR I Sumbagut terdiri 5 TBBM di Provinsi Aceh yaitu 5 TBBM di Provinsi Sumatera Utara. 3 TBBM di Provinsi Riau. 1 TBBM di Provinsi Sumatera Barat. 5 TBBM di Provinsi Kepulauan Riau yaitu.

"Guna menjaga pasokan bahan bakar, kita telah mempersiapkan SPBU Kantong di 6 lokasi yang menjadi pusat konsumsi BBM tertinggi di wilayah MOR l Sumbagut," ujarnya.

Wilayah itu mencakup Kabupaten Aceh Tengah (Prov. Nangroe Aceh Darussalam), Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Karo (Provinsi Sumut), Kabupaten Agam dan Kabupaten Lima Puluh Koto (Provinsi Sumbar), dan Kabupaten Kampar (Provinsi Riau).

“Penyediaan kantong SPBU berupa mobil tangki dengan muatan BBM, agar pelayanan dan distribusi dapat lebih cepat mengantisipasi jalur yang padat di jalan,” katanya.

Untuk konsumsi LPG 3 Kg diprediksi akan mengalami peningkatan jelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 di wilayah Sumut. Pertamina mengantisipasi lonjakan itu dengan menambah pasokan dan melakukan pendistribusian sesuai kebutuhan.

"Ketahanan pasokan LPG wilayah Sumbagut ditunjang oleh 5 Depot LPG terdiri dari Depot LPG Tandem, Depot LPG Pangkalan Susu, Depot LPG Tanjung Uban, Depot LPG Dumai, dan Depot LPG Teluk Kabung," ujarnya.

Begitu juga kebutuhan bahan bakar Avtur di Bandara lnternasional Kualanamu, Medan. Penyaluran harian normal avtur di Bandara lntemasional Kualanamu sebesar 430 kiloliter per hari diperkirakan akan melonjak hingga 11% pada H-5 dan H+5 menjadi sekitar 1,451 kiloliter perhari untuk 11 bandara di wilayah Sumbagut.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: