Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Said Iqbal: Janji Jokowi Tak Sesuai Kampanye 2014

Said Iqbal: Janji Jokowi Tak Sesuai Kampanye 2014 Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal membantah klaim Presiden Jokowi yang berhasil menyediakan 2 juta lapangan pekerjaan setiap tahun. Ia menegaskan bahwa Jokowi telah gagal dalam memenuhi janji kampanye di Pilpres 2014.

"Kalau lah klaim pemerintah yang menyatakan bahwa penyerapan tenaga kerja telah mencapai 2 juta per tahun, atau 10 juta lebih dalam lima tahun, kami mempertanyakan tentang definisinya. Karena BPS menyatakan 1 jam orang yang bekerja dalam satu minggu maka dia sudah dianggap bekerja," katanya di Jakarta, Rabu (26/12/2018).

Lanjutnya, ia mengatakan pada faktanya yang dihitung oleh Badan Pusat Statistik (BPS) mulai dari para pekerja yang minimal bekerja hanya 1 jam dalam seminggu.

Sambungnya, ia menegaskan bahwa klaim pemerintah didasari definisi BPS yang hanya menyentuh sektor informal. Tambahnya, seperti pekerja bangunan yang hanya beberapa saat bekerja, pengemudi ojek online, dan pekerjaan sektor informal lainnya.

"Bagi serikat buruh, bukan itu. Yang kami butuhkan adalah di sektor formal. Kami berpendapat pemerintah telah gagal menyediakan lapangan pekerjaan sesuai dengan perintah konstitusi," pungkasnya.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: