Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berawal dari Pinjaman Sebesar Rp260 Ribu, Kini FloWater Sukses Raih Rp214 Miliar

Berawal dari Pinjaman Sebesar Rp260 Ribu, Kini FloWater Sukses Raih Rp214 Miliar Kredit Foto: Getty Image
Warta Ekonomi, Jakarta -

FloWater berhasil mengumpulkan US$15 juta (sekitar Rp214 miliar) dalam putaran pendanaan pertamanya. Putaran tersebut dipimpin oleh perusahaan Swedia penjual alat pemurni air, Bluewater.

Melansir Techcrunch, FloWater yang berbasis di Burlingame, California bergerak untuk memasarkan air murni di stasiun pengisian ulang mereka. Mereka melayani sekolah, perguruan tinggi, pusat kebugaran, hotel, dan kantor.

CEO FloWater, Rich Razgaitis, mengatakan, perusahaannya didirikan untuk mengatasi 4 masalah lingkungan. Pertama, obesitasi di Amerika Serikat yang berkaitan dengan konsumsi minuman manis dan berkarbonasi. Kedua, hampir 40 miliar botol air plastik sekali pakai dibuang per tahunnya. Ketiga, produksi air kemasan menghabiskan jutaan barel minyak dan ratusan juta pon CO2. Terakhir, racun dalam botol plastic sekali pakai, yakni bahan kimia endokrin.

Berdasarkan data dari dokumen SEC terbaru perusahaan, mereka telah memiliki 13 investor untuk mendukung berjalannya bisnis mereka. Hal itu hanya diawali dengan pinjaman bank sebesar US$18.600 yang dilakukan oleh pendiri FloWater, Wyatt Taubman. Kini ia telah mendirikan perusahaannya sendiri sejak mengundurkan diri sebagai dewan FloWater pada 2015.

Melalui LinkedIn, Taubman mengatakan, “Saya meminjam ke bank untuk membuka stasiun pengisian ulang air mineral, sebelum meminta bantuan US$125 ribu dari teman dan keluarga. Pada pinjaman kedua sebesar US$62 ribu, saya luncurkan stasiun isi ulang tambahan.”

Kemudian, perusahaan tersebut mengumpulkan pendanaan sebesar US$950 ribu dari Tech Coast Angels dan Hawaii Angels. Lalu mereka merekrut Razgaitis untuk mendesain ulang tampilan produk dan berhasil mengumpulkan US$2,6 juta dalam pendanaan Seri A di tahun 2016.

Pelanggan dari FloWater sendiri, antara lain: Google, Airbnb, Spesialized Bikes, dan ironisnya, Red Bull. Saat ini perusahaan berumur 8 tahun itu telah memiliki stasiun isi ulang di hampir 50 negara.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: