Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nyaris! Dolar AS Hampir Sentuh Rp13.000

Nyaris! Dolar AS Hampir Sentuh Rp13.000 Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pergerakan nilai tukar rupiah pada perdagangan spot hari ini, Senin (07/01/2019), terpantau mengensankan. Rupiah berhasil membuat dolar AS tak berkutik hingga siang ini. Pasalnya, sejak pagi tadi, rupiah terus menekan dolar AS hingga nyaris menyentuh level Rp13.000.

Pelemahan dolar AS yang signifikan tersebut didukung oleh sentimen negatif di pasar global. Perang dagang AS dan China mulai berdampak pada pelemahan penjualan produk AS, seperti Apple dan Cargill yang menjadi raksasa teknologi dan pertanian AS. 

Tak hanya itu, ekonomi AS diperkirakan akan melambat sejak 2018, namun diprediksi akan menguat hingga pertengan 2020.  

 

Hingga pukul 12.30 WIB, rupiah menguat 1,65% ke level Rp14.035 per dolar AS. Tak hanya di hadapan rupiah, dolar AS juga terpantau melemah di hampir seluruh mata uang dunia. Dolar AS hanya mampu menguat tipis 0,01% dan 0,25% di hadapan dolar Hongkong dan won Korea. 

Dolar AS terpantau melemah 0,22% di hadapan dolar Australia, melemah 0,18% di hadapan euro, melemah 0,28% di hadapan dolar Kanada, melemah 0,57% di hadapan yuan China, melemah 0,17% di hadapan yen Jepang, melemah 0,18% di hadapan dolar Singapura, dan melemah 0,18% di hadapan dolar Taiwan. 

Hal sebaliknya justru terjadi pada rupiah. Rupiah terpantau nyaman di klasemen atas terhadap mata uang dunia dan Asia. Rupiah menguat 1,38% di hadapan dolar Australia, menguat 1,48% di hadapan euro, dan menguat 1,54% di hadapan poundsterling Inggris. 

Di hadapan mata uang Asia, rupiah masih menjadi juara. Rupiah menguat 1,11% di hadapan yuan China, menguat 1,65% di hadapan dolar Hongkong, menguat 1,47% di hadapan yen Jepang, menguat 1,88% di hadapan won Korea, menguat 1,50% di hadapan dolar Singapura, dan menguat 1,12% di hadapan dolar Taiwan. 

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: