Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Target Produksi Batu Bara Turun, Jonan Klaim Produksi Listrik Tetap Aman

Target Produksi Batu Bara Turun, Jonan Klaim Produksi Listrik Tetap Aman Kredit Foto: Mochamad Ali Topan
Warta Ekonomi, Surabaya -

Walaupun tahun ini target produksi batu bara alami penurunan  sekitar 480 juta ton dibandingkan tahun sebelumnya yakni mampu menyentuh diangka 528 juta ton. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan masih optimis produksi listrik yang di lakukan PT PJB Unit Pembangkitan Paiton I dan II di Probolinggo Jatim tidak pengaruh dengan kelistrikan nasional.

“Tidak ada pengaruh walau target produksi batu bara tahun alami penurunan. Bahan batu bara ini masih tetap menjadi andalan PLTU sepuluh tahun kedepan. di negara Eropa misalnya di Polandia penggunaan batu bara untuk PLTU juga masih sekitar 60%, Amerika Serikat mungkin sudah sedikit di bawah 40%, tapi masih ada kok," tegas Jonan pada Warta Ekonomi saat kunjungan kerjanya di kantor PT PJB Unit Pembangkitan Paiton I dan II di Probolinggo Jatim, Selasa (8/1/2019) sore.

Lebih lanjut Jonan mengatakan, pihaknya meminta pada PT PJB sebagai induknya untuk meningatkan teknologi dan pengelolaan lingkungannya  untuk ditingkatkan . Hal ini dikarenakan kompleks PLTU  Paiton merupakan pembakit terbesar di Jawa selama ini

"Tapi menurut saya komplek Paiton I dan II ini sudah bagus, coba ditingkatkan teknologinya sehingga bisa mengurangi emisi atau efek polusi udara," ujar Jonan.

Sementara itu Direktur Operasi I PT PJB Sugianto menjelaskan, kapasitas PLTU Paiton unit 1 dan 2 yang dikelola oleh PJB saat ini sebesar 2 X 400 Megawatt (MW).

“Tahun ini kami akan memaksimalkan operasional produksi listrik sesuai dengan kapasitas tersebut. Biasanya lebih rendah dari angka 2X400 MW,” ujar Sugianto, Rabu (9/1/2019).

Selain itu, Sugianto juga mengungkapkan, di pesta demokrasi tahun ini pihaknya akan melakukan pengawasan ketat terhadap operasional pembangkit. Tujuannya, menjamin pasokan kelistrikan demi suksesnya pemilu.

“PLTU Paiton adalah tulang punggung kelistrikan Jawa dan Bali. Kami optimis mampu memasok listrik dengan aman,” katanya.

Terpisah General Manager PT Unit Pembangkit Paiton Mustofa menambahkan, tahun 2018 lalu dari total kapasitas produksi listrik PLTU Paiton unit 1 dan 2, yang berhasil terjual sekitar 80%.

“Penjualan listrik tiap tahun itu selalu bergantung pada perencanaan dan pemeliharaan pembangkit. terkait target sampai akhir tahun 2019 sebenarnya masih menunggu hasil perencanan tahunan perusahaan. Tapi kami perkirakan angka penjualannya bisa meningkat menjadi 83 persen dari total kapasitas,” ungkapnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: