Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo-Sandi Masih Kuasai Madura, Ada yang Potong Leher Nih...

Prabowo-Sandi Masih Kuasai Madura, Ada yang Potong Leher Nih... Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Surabaya Survei Center (SSC) Mochtar W. Oetomo merilis hasil survei yang dilakukan 10-20 Desember 2018. Dalam survei tersebut paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno unggul di Pulau Madura. Capres-cawapres nomor urut 02 itu mendapat 53,6% responden.

"Sebanyak 39,1% responden di Pulau Madura memilih pasangan Jokowi-Ma’ruf. Sementara, 7,3% sisanya masih merupakan undecided voters,” katanya, Rabu (9/1/2019).

Lanjutnya, ia mengatakan Jokowi-Ma’ruf masih unggul untuk wilayah Pantura Barat, sebanyak 52,7%. Baru kemudian 37,8% menjatuhkan pilihan kepada Prabowo-Sandidan 9,5%, sisanya merupakan undecided voters.

"Di wilayah Arek juga seperti itu, 58,6% memberikan dukungan kepada pasangan Jokowi-Ma’ruf dan 28,2% lainnya memilih Prabowo-Sandi serta 13,2% sisanya masih merupakan undecided voters,” terangnya.

Sementara itu, untuk wilayah Mataraman, 59.1% responden memilih pasangan Jokowi-Ma’ruf dan 32,5 %  untuk Prabowo-Sandi sedangkan undecided voters di Angka 8,4%.

Selain itu, untuk area Tapal Kuda, Jokowi-Ma’ruf meraih 52,2% sedangkan 34,% lainnya kepada Prabowo-Sandiaga Uno serta 13,6% sisanya merupakan undecided voters.

Ia mengatakan, dengan demikian berdasarkan peta sebaran sub kultur, pasangan Jokowi-Ma’ruf lebih unggul ketimbang pasangan Prabowo-Sandi.

"Pasangan nomor urut 01 menguasai 4 wilayah sub kultur sementara pasangan dengan nomor urut 02 hanya menguasai satu wilayah,” pungkasnya.

Sebagai informasi, hasil survei di 38 Kab/Kota di Jawa Timur ini menggunakan 1070 responden melalui teknik stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih sebanyak 3% dan tingkat kepercayaan sebesar 95%.

Sementara itu, Mantan Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattalitti menegaskan pihaknya optimistis terhadap kemenangan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pulau Madura pada Pilpres 2019.

"Saya kan udah ngomong, potong leher saya kalau Prabowo bisa menang di Madura," katanya usai bertemu, Cawapres Ma'ruf Amin, Selasa (11/12/2018).

Selain itu, ia mengatakan masyarakat Madura sangat sensitif terhadap isu Jokowi yang merupakan Anggota Partai Komunis Indonesia (PKI).

"Awalnya dikira Pak Jokowi ini PKI. Kan saya sudah jelasin, saya yang sebarin (Majalah) Obor. Orang Madura itu paling sensitif , paling tidak mau dibilang ini bukan agama Islam," Jelasnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: