Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

6 Manfaat Dompet Digital bagi Keuangan Anda

6 Manfaat Dompet Digital bagi Keuangan Anda Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Indonesia menyebutkan transaksi nontunai mengalami peningkatan sebesar 24% pada tahun 2018 lalu. Meskipun transaksi di pasar masih didominasi oleh cash (90%), tetapi pertumbuhan transaksi nontunai tersebut dinilai baik oleh pihak regulator.

Tren positif tersebut disambut baik oleh pelaku industri untuk terus menggencarkan penggunaan layanan digital melalui cara yang unik, mulai dari promosi hingga kolaborasi dengan sektor lain. Contoh kerja sama tersebut, antara lain Go-Pay dengan Alfamart, OVO dengan Tokopedia dan Grab, serta DANA dengan Ramayana.

Pada artikel kali ini Warta Ekonomi akan merangkum manfaat yang bisa didapat dengan menggunakan layanan keuangan digital, khususnya dompet digital. Dengan begitu, Anda bisa menimbang-nimbang apakah akan menggunakan layanan tersebut atau tidak.

1. Kemudahan

Kemudahan dalam transaksi menjadi kelebihan utama dompet digital. Dengan menggunakan dompet digital, Anda tidak perlu lagi membawa dompet tebal penuh uang tunai, kartu debit/kredit, atau mengantre untuk melakukan tarik tunai di ATM. Selain itu, dompet digital juga lebih aman dan mudah dibawa saat bepergian.

Dalam keadaan darurat, menggunakan dompet digital dapat memudahkan Anda. Misal, ketika harus membayar belanjaan online tetapi tidak bisa membayar secara langsung karena sedang berhalangan, Anda bisa gunakan layanan dompet digital, seperti OneKlik milik BCA, OVO, dan sebagainya.

2. Promosi

Berbagai promosi yang disajikan oleh layanan pembayaran digital akan menguntungkan pengguna. Promosi seperti cashback atau diskon menjadi salah satu hal yang menarik pengguna untuk menggunakan layanan tersebut.

Berdasarkan riset JakPat terhadap 1.625 responden pada Oktober 2018 lalu, sebanyak 65% responden menggunakan pembayaran digital ketika ada program promosi. Sementara, responden lain akan memakai layanan pembayaran digital saat: tidak membawa uang ataupun kartu kredit/debit (60,2%), hampir setiap waktu (42,7%), dan merasa transaksi nontunai lebih baik daripada tunai (24,5%).

Penawaran pada program seperti Pay Day dari Go-Pay dapat dirasakan oleh para pengguna dompet digital. Adapula yang memberikan poin imbalan serta tambahan produk gratis, seperti T-Cash. Hal itu dapat membantu meningkatkan arus kas Anda secara marginal.

3. Terdapat Histori Transaksi

Melansir Economy Times, CEO Outlook Asia Capital Manoj Nangpal berpendapat, bila semua transaksi dicatat maka Anda dapat mengulas pengeluaran secara berkala, minimal satu hari sekali.

"Jika semua transaksi dicatat, akan sangat mudah bagi orang untuk melacak pengeluaran mereka. Ini juga akan membantu saat mengajukan pengembalian pajak penghasilan dan jika dicermati, orang akan mudah menjelaskan pengeluaran mereka," kata Manoj.

Hampir semua layanan pembayaran digital menyajikan histori transaksi pada aplikasinya. Mulai dari Go-Pay, OVO, T-Cash, dan lain sebagainya.

4. Disiplin Anggaran

Histori transaksi yang ada pada aplikasi dompet digital memudahkan Anda untuk mengatur anggaran bulanan di bulan selanjutnya. Anda dapat menganalisis pengeluaran dalam sebulan, kemudian menerapkan hasil analisis tersebut pada budgeting bulan depan.

Penganggaran mampu membuat disiplin dalam keuangan sebab Anda telah menentukan batasan-batasan di setiap transaksi yang akan dilakukan.

5. Risiko Lebih Rendah

Jika dicuri, Anda dapat memblokir dompet digital melalui akun yang terhubung di perangkat ponsel. Dengan begitu, uang dalam dompet digital tersebut kemungkinan tidak bisa digunakan lagi.

Manoj berujar, "Opsi keuangan digital menawarkan keamanan, apalagi jika di masa depan mulai digunakan ID biometrik (sidik jari, pemindaian mata, dan lain-lain), itu menjadi sangat sulit untuk disalin sehingga sangat aman."

Layanan dompet digital di Indonesia pun disesuaikan dengan aturan dari regulator. Sejalan dengan regulasi BI, sistem aplikasi penyedia pembayaran digital, Dana terintegrasi dengan data milik Dukcapil untuk melakukan proses KYC. Melalui data terintegrasi itu, registrasi Dana dapat dilakukan menggunakan KTP dan KK.

6. Keuntungan Tersirat

Secara tidak langsung, tidak memiliki uang tunai membuat Anda bisa menolak seseorang yang ingin meminjam uang. Kelebihan lainnya, Anda dapat membayar jumlah yang tepat tanpa khawatir tidak ada kembalian dari pemilik toko.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: