Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemarin Wapres JK Marah-Marah, Perlukah KPK Periksa Adhi Karya?

Kemarin Wapres JK Marah-Marah, Perlukah KPK Periksa Adhi Karya? Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Melalui akun Twitter pribadinya, Wakil Sekjen Partai Demokrat, Andi Arief angkat suara terkait pernyataan Wapres Jusuf Kalla yang merah lantaran biaya pembangunan moda transportasi rel melayang (elevated) capai Rp500 miliar per kilometer dinilai mahal.  

"Setujukan anda bila KPK segera lidik BOD dan BOC PT ADhI KARYA yang menurut pak JK ada indikasi mark up pembangunan LRT?" ujarnya Senin, (14/1/2019).

Selain itu, unggahan Andi Arief sontak mendapat respon dari warganet. 

Bona P. Fitrikananda, mengatakan, "Saya mah setuju saja. Kalau ada kecurangan terhadap keuangan negara ya harus ditindaklanjuti," kata @bfitrikananda.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah melalui akun Twitternya merespons kemarahan Wakil Presiden Jusuf Kalla perihal kritikan dan marah-marahnya mengenai pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jabodebek yang dinilai tidak efisien.

Menurutnya, kemarahan JK ini adalah soal waktu dan berpeluang akan menjadi skandal di kemudian hari.

"Semua ini bom waktu.... Pada waktunya akan meledak dan menjadi skandal...," tulisnya, Sabtu, (12/1/2019).

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: