Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Home Credit Optimistis Capai Target Pembiayaan Rp14 T Tahun Ini

Home Credit Optimistis Capai Target Pembiayaan Rp14 T Tahun Ini Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan pembiayaan multiguna berbasis teknologi, PT Home Credit Indonesia menargetkan kenaikan pembiayaan mencapai Rp14 triliun di 2019. Angka tersebut naik sekitar 40% dari pencapaian 2018, yakni Rp9,5 triliun.

CEO Home Credit Indonesia, Jaroslav Gaisler mengatakan, nantinya Home Credit akan meneruskan pengembangan bisnis dari cakupan daerah yang sudah dicapai di tahun lalu.

"Kami telah meng-cover 90% populasi urban, totalnya sekitar 141 kota di Indonesia, kecuali Papua. Sampai 2018, kami sudah berhasil mengekspansi 28 kota baru. Untuk itu, di tahun ini, kami rencanakan perluasan cakupan hingga mungkin perbatasan dari wilayah yang sudah kami capai itu," paparnya dalam Media Update Home Credit di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Senin (14/1/2019).

Nantinya, sumber pembiayaan disebutkan akan berasal dari joint financing, pinjaman bilateral dari bank-bank, serta kas internal Home Credit. "Memang proporsi paling besar akan dari joint financing," tambahnya.

Ia juga menambahkan, angka Rp14 triliun tersebut dinyatakan sebagai target yang archivable. Terbukti, pada Desember 2018 kemarin, Home Credit mencatatkan pendapatan pembiayaan bisa lebih dari Rp1 triliun untuk pertama kalinya.

"Strategi-stateginya sendiri kami akan memperluas cakupan bisnis network," katanya.

Kemudian, strategi lain seperti meningkatkan hubungan dengan partner Home Credit serta meningkatkan servis bagi para pelanggan.

"Kami optimistis di 2019 kinerja Home Credit akan lebih baik lagi. Sejak 2017 lalu kami mengubah brand, kami terus fokus menjalankan visi perusahaan untuk mengubah cara dunia berbelanja dengan memberikan pengalaman belanja yang mudah dan instan. Selain itu, kami akan terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pelanggan kami di seluruh Indonesia," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadya Zul El Nuha
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: