Akan Tutup, Central Neo Soho Tebar Diskon Hingga 90%

Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan retail asal Thailand, Central Departement Store Neo Soho, akan menutup bisnisnya terhitung sejak 18/02/2019 mendatang. Hal itu dikemukakan secara resmi oleh manajemen Neo Soho Mall, Rabu (16/01/2019).

Marcomm Senior Manager Central Park dan Neo Soho Mall, Silviyanti, mengungkapkan bahwa penutupan tersebut mempertimbangkan konsep yang sudah berjalan sejauh ini dinilai kurang sesuai dengan ekspektasi manajemen dalam hal pengembangan Neo Soho Mall.

“Diputuskan untuk peningkatan ke depannya, manajemen Neo Soho Mall akan melakukan strategi lain yang lebih cocok dengan lifestyle market yang ada saat ini,” jelasnya dalam rilis resmi di Jakarta, Rabu (16/01/2019).

Berkaitan dengan penutupan bisnis itu, Central Neo Soho menyatakan akan menjual seluruh stok barang yang ada dengan harga miring dan diskon besar-besaran hingga 90%. Dalam situs resminya, diumumkan pula bahwa Central Neo Soho akan menggelar promo buy 1 get 1 dengan berbagai pilihan produk baru di setiap pekannya.

Central Neo Soho menyadari bahwa saat ini tren belanja konsumen sudah beralih ke sistem yang lebih cepat dan efisien. Oleh karena itu, pihaknya memutuskan untuk menutup gerai Central Neo Soho dan beralih ke flagship store di Central Department Store, Grand Indonesia.

Public Relation De[artmen Manager Central Retail Indonesia, Dimas Wisnu Wardana, menyatakan bahwa ke depannya, Central Neo Soho akan lebih mengembangkan bisnis dengan memperkuat omni channel Central Department Store melalui aplikasi messenger seperti Whatsapp dan Line.

“E-commerce memang merupakan rencana kami ke depannya, Namun, karena membutuhkan investasi yang cukup serius sehingga sekarang ini kami akan fokus dulu di omni channel,” jelasnya.