Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menteri ESDM Benarkan Pernyataan Prabowo Soal Ini

Menteri ESDM Benarkan Pernyataan Prabowo Soal Ini Kredit Foto: FMB9
Warta Ekonomi, Palembang -

Capres Prabowo Subianto menyebut, cadangan bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia hanya bertahan 20 hari. Hal itu membuat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Ignasius Jonan angkat bicara.

Jonan membenarkan pernyataan Ketum Gerindra tersebut. "Kalau BBM itu betul, jadi kurang lebih ya (20 hari) tergantung jenis. Ada yang jenis minyak tanah, aftur, kerosin atau yang itu dikelola oleh Total dan sebagainya," ujarnya di Palembang, Kamis (17/1/2018)

Walau demikian, Jonan menyebut ada pula cadangan BBM yang bertahan lebih dari 21 hari. Terutama minyak tanah yang dapat bertahan lebih dari BBM jenis lain, yakni hingga 27 hari.

"Kurang lebih 21 hari sampai 27 hari dan yang paling panjang itu ya minyak tanah. Untuk penampungan sendiri, sebenarnya ini minyak jadi dan ditampung di tempat penampungan. Kenapa 21 hari? Maunya berapa?," terangnya.

Ia menambahkan, cadangan BBM bisa saja lebih dari jangka waktu tersebut. Tetapi nantinya pasti berdampak kenaikan harga BBM di pasaran dan membebani masyarakat.

"Tempat penampungan kalau cadangan lebih banyak , itu tentunya nanti biaya jadi naik. Ini bisa mengakibatkan harga di masyarakat naik," katanya.

"Ditanya lagi, kalau 21 hari apa cukup? Ya selama ini kan, Pertamina misalnya itu kan impor kapalnya datang tiap hari. Jadi selama 21 hari tidak ada masalah," tambahnya.

Dengan waktu cadangan 21-27 hari saja, lanjut Jonan, stok BBM secara nasional tidak pernah kekurangan. Bahkan Jonan menyebut waktu cadangan BBM dapat ditambah, tetapi membutuhkan tempat penampungan baru dan ongkos lebih besar.

"Selama ini apa masalah, secara nasional apa ada kekurangan pasok BBM? kan itu tidak ada. Bisa saja ditambah lebih panjang, tapi ongkos lebih besar karena biaya lebih besar dan harus buat tempat penampungan baru," jelasnya.

Baca Juga: AWK Ngotot Ngantor Meski Dipecat dari Anggota DPD RI, Ini Alasannya

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: