Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Sebut Korupsi Karena Gaji Kecil, Tanggapan Ridwan Kamil Bikin Cerdas

Prabowo Sebut Korupsi Karena Gaji Kecil, Tanggapan Ridwan Kamil Bikin Cerdas Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pernyataan capres Prabowo Subianto soal korupsi yang salah satunya dipicu gaji kecil para pejabat, menuai banyak kritikan. Bahkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil) turut menanggapinya.

Kang Emil mengatakan, persoalan korupsi bukan soal gaji yang diberikan negara kepada para pejabat, melainkan niat.

"Mau gajinya besar, kalau niat dan sifat tamaknya tidak bisa ditahan, mau gaji sebesar apapun korupsi itu tetap akan terjadi," ujarnya di Jakarta, Sabtu (19/1/2019).

Ia menjelaskan, seorang pemimpin harus mandiri secara ekonomi. Jika pemimpin tak mandiri secara ekonomi, maka ada kecenderungan mencari cara untuk menambah harta lewat cara tidak sah.

"Pesan saya, jadilah individu yang mandiri ekonomi baru jadi pemimpin. Karena kalau pemimpin yang ekonominya tidak mandiri, cenderung nanti dia akan mencoba cari-cari cara kan untuk menambah-nambahi dengan cara-cara yang melanggar aturan," terangnya.

Meskipun demikian, Kang Emil menyatakan program-program yang diusung para pasangan calon sudah baik. Ia menanti realisasi dari janji capres-cawapres yang terpilih nantinya.

"Poinnya setiap pemimpin saya yakin punya gagasan yang baik, tinggal dicek realistik atau tidak, memadai atau tidak," katanya.

Sebelumnya, Prabowo menuturkan gaji pejabat publik saat ini sangat kecil, sehingga memicu korupsi. Prabowo menilai perlu langkah-langkah praktis dan segera untuk menutup pintu korupsi. Salah satunya dengan menaikkan gaji pejabat negara.

"Seorang gubernur gajinya Rp8 juta, kemudian mengelola Provinsi Jateng yang lebih besar dari Malaysia, kemudian mengelola APBD yang besar, jadi ini hal yang tidak realistis," terangnya.

Baca Juga: Meningkat 21 Persen, Bandara Ngurah Rai Layani 3,5 Juta Penumpang Hingga Februari 2024

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: