Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kerja Sama dengan 50 SMK Jakut, Go-Jek Akan Beri Pelatihan E-Enterpreneur

Kerja Sama dengan 50 SMK Jakut, Go-Jek Akan Beri Pelatihan E-Enterpreneur Kredit Foto: Tanayastri Dini Isna
Warta Ekonomi, Jakarta -

Go-Jek berencana membina dan memberikan pelatihan kewirausahaan e-enterpreneur kepada pelajar dari 50 SMK Jakarta Utara sebagai bentuk kerja sama dengan Suku Dinas Pendidikan Wilayah I dan II Jakarta Utara. Pengetahuan yang dibagikan berupa pengembangan usaha digital, seperti Go-Pay, G-Food, dan Go-Life. 

VP Regional Public Policy and Government Relations Go-Jek, Damar Junianto berujar, "Para pelajar SMK ini akan mendapat pelatihan keterampilan yang disediakan oleh layanan Go-Life, seperti tata kecantikan, keterampilan elektronika, dan keterampilan otomotif."

Tak hanya itu, mereka juga akan mendapatkan akses lapangan pekerjaan di Go-Life. Para lulusan SMK Jakarta Utara yang berminat dan telah memiliki KTP dapat bergabung menjadi talenta Go-Life secara kolektif.

"Dengan adanya pembinaan ini, kami berharap masyarakat yang lebih luas juga dapat semakin mempercayai keterampilan dan kualitas yang dimiliki oleh para lulusan SMK," kata Damar, Rabu (23/1/2019).

Ia pun berharap kehadiran ekosistem bisnis perusahaannya dalam lingkungan pembelajaran SMK dapat memotivasi pelajar untuk berkreasi sesuai keahliannya masing-masing. Senada dengan Damar, Wali Kota Jakarta Utara Syamsuddin Lologau juga berpendapat demikian.

"Tujuan dari SMK, melatih kemampuan anak didiknya agar menjadi tenaga yang terlatih dan terampil. Maka, kami harap kolaborasi Go-Jek dan SMK se-Jakarta Utara semakin meningkatkan kualitas pembelajaran yang didapatkan oleh siswa," ujar Syamsuddin.

Setelah masuk ke lingkungan SMK di Jakarta Utara, Go-Jek berharap dapat melakukan hal serupa dengan skala nasional. Bukan hanya SMK, tetapi juga SMA.

"Rencananya kami akan lakukan secara nasional, tetapi yang pertama Jakarta Utara dulu karena kami sudah bekerja sama dengan dinas pendidikannya. Ada kemungkinan juga masuk ke SMA, tapi SMK lebih dulu karena in line dengan bisnis Go-Jek, nanti saat lulus mereka bisa bergabung jadi pengusaha di layanan Go-Life," tutup Head of Ecosystem Expansion Go-Pay, Edwin Ariono.

Baca Juga: Pria Buleleng Diringkus usai Curi Tabung Gas-Barang Elektronik

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: