Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung Startup Korsel Perluas Jangkauan, CoHive, DIP, dan GnB Accelerator Jalin Kemitraan

Dukung Startup Korsel Perluas Jangkauan, CoHive, DIP, dan GnB Accelerator Jalin Kemitraan Kredit Foto: CoHive
Warta Ekonomi, Jakarta -

CoHive, co-working space yang sebelumnya dikenal dengan nama EV Hive, Kamis (24/1/2019), meresmikan kemitraan dengan Daegu Digital Industry Promotion Agency (DIP) dalam upaya mendukung perusahaan-perusahaan startup asal kota metropolitan Daegu, Korea Selatan untuk memperluas jangkauan bisnis mereka di Tanah Air.

Kolaborasi ini secara resmi disahkan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara CoHive, DIP, dan GnB Accelerator, yang berfokus pada menjembatani pengembangan startup antara kedua negara.

Co-Founder dan Chief Strategy Officer CoHive, Ethan Choi mengatakan, kolaborasi ini bertujuan untuk membangun sinergi antara Indonesia dan Korea Selatan melalui berbagi pengetahuan dan kekuatan dengan satu sama lain.

"Indonesia memiliki peluang pasar terbesar di Asia Tenggara. Sebagai buktinya, dalam waktu kurang dari lima tahun, ada empat perusahaan startup unicorn yang berkembang," kata Ethan.

Korea Selatan, tambahnya, telah berhasil mengembangkan ekosistem startup dengan memanfaatkan teknologi canggih yang mereka miliki, yang dapat diadopsi untuk membantu meningkatkan infrastruktur di ekosistem startup Indonesia.

Dengan tujuan untuk mendapatkan pengetahuan tentang ekosistem kewirausahaan Indonesia, DIP dan delapan perusahaan startup asal Daegu melakukan kunjungan studi selama empat hari ke Jakarta, untuk bertemu dengan para pelaku startup asal Indonesia, serta mengeksplorasi peluang yang potensial satu sama lain.

Presiden DIP Lee Seung Hyup mengatakan bahwa perusahaan bertujuan untuk membahas lebih lanjut kerja sama masa depan dengan CoHive mengenai program perencanaan dan kemajuan yang sesuai untuk perusahaan startup di Daegu.

Kunjungan itu, katanya, adalah peristiwa penting bagi perusahaan baru Korea Selatan untuk memahami ekosistem Indonesia, terutama karena tujuan akhir dari kolaborasi ini adalah membantu para startup memasuki pasar Indonesia.

Indonesia adalah tempat terbaik bagi perusahaan startup di Daegu untuk memulai upaya mereka memasuki pasar Asia Tenggara, sebelum memperluas sayap mereka ke negara lain, seperti Malaysia dan Singapura di masa depan.

Ia mengungkapkan, tujuan kerja sama ini adalah memperkuat kemampuan mereka untuk memasuki negara-negara asing melalui inkubasi lokalisasi, akselerator, daya tarik investasi, dan kemitraan bisnis lokal.

"Kami berharap akan ada kesempatan bagi mereka untuk memahami lingkungan bisnis Indonesia dan secara bertahap maju ke luar negeri melalui pertemuan dengan investor dan mitra bisnis," tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: