Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Coca Cola dan Apple Bakal Tambah Investasi di Indonesia

Coca Cola dan Apple Bakal Tambah Investasi di Indonesia Kredit Foto: Reuters/Darren Whiteside
Warta Ekonomi, Davos -

The Coca-Cola Company dan Apple Inc bakal menambah investasi di Indonesia. Coca Cola akan mengucurkan investasi hingga US$ 300 juta sampai tahun 2020 untuk mendiversifikasi produk. Sedangkan Apple berencana membangun kembali pusat inovasi di Surabaya dan Batam.

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan selain kedua perusahaan di atas, SF Motors selaku anak perusahaan Chongqing Sokon Industry Group yang juga induk Sokonindo Automobil menyatakan keinginannya untuk mengembangkan kendaraan listrik di Indonesia.

“Ketiga perusahaan internasional berkomitmen untuk terus menjalankan bisnisnya dan menargetkan bisa segera menambah investasi,” kata Airlangga dalam rangkaian acara World Economic Forum Annual Meeting 2019 di Davos, Swiss beberapa waktu lalu.

Menurut Airlangga untuk Coca Cola sangat berkeinginan melakukan lebih banyak diversifikasi produk. Salah satu yang mereka lihat sangat potensial di Indonesia adalah minuman kopi.

“Tetapi mereka masih terbuka melihat produk-produk lain yang bisa dikembangkan di Indonesia” ujarnya.

Selain itu, Coca-Cola Company melalui PT Coca-Cola Amatil Indonesia akan terus mendukung program ekonomi berkelanjutan.

“Mereka pun menguatkan komitmennya di sektor green industry, seperti mendorong penggunaan recycle plastik untuk kemasan botol,” imbuhnya.

Hingga saat ini, PT Coca-Cola Amatil Indonesia telah menyerap tenaga kerja lebih dari 11 ribu orang, dengan nilai investasi selama lima tahun (2012-2017) mencapai US$ 445 juta. Sedangkan terkait keinginan SF Motors  untuk mengembangkan kendaraan listrik di Indonesia, Airlangga mengatakan pemerintah akan mendukungnya melalui Peraturan Presiden yang akan segera diterbitkan

“Mereka berkomitmen agar pabriknya di Indonesia menjadi salah satu hub untuk rantai pasok produksi mereka,” paparnya.

Dalam pengembangan kendaraan listrik, SF Motors  akan bekerjasama dengan perusahaan di Silicon Valley, termasuk di dalamnya dengan Tesla yang juga sedang mempertimbangkan untuk menambah investasi agar kendaraan listrik mereka bisa ikut diluncurkan di Indonesia.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: