Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gelapkan Dana Nasabah Rp2,3 M, Oknum Teller BRI Diciduk

Gelapkan Dana Nasabah Rp2,3 M, Oknum Teller BRI Diciduk Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Makassar -

Direktorat Kriminal Khusus Kepolisian Daerah (Polda) Sulsel berhasil mengungkap kasus penggelapan dana nasabah BRI sebesar Rp2,3 miliar di Kota Makassar, Rabu (30/01). Pelakunya ternyata oknum teller BRI Cabang Panakkukang, Kota Makassar yang berinisial RDM (28 tahun). 

Tim dari Subdit II Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sulsel menciduk RDM di lobi salah satu hotel di Kota Makassar. Oknum teller BRI itu sudah ditetapkan sebagai tersangka dan masih menjalani pemeriksaan intensif. Kasus penggelapan dana nasabah BRI itu sendiri mulai diusut sejak 17 Januari lalu. 

Baca Juga: Pukulan Telak BRI untuk Adik Prabowo

Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani, mengungkapkan oknum teller BRI diketahui telah melancarkan aksinya hampir setahun lamanya, tepatnya sejak April tahun lalu. Berdasarkan hasil pemeriksaan, RDM sudah menggelapkan sedikitnya dana dari 47 nasabah dengan total sebesar Rp2,3 miliar. 

"Pelaku melancarkan aksinya sejak April 2018 lalu hingga tertangkap pada Januari 2019. Teller itu ketahuan menilap uang dari 47 nasabah BRI senilai Rp2,3 miliar," kata Dicky, Rabu (30/1/2019). 

"Dari 47 nasabah itu terdapat total kurang lebih 50 rekening yang dirugikan oleh tindak pidana yang dilakukan pelaku,” sambung Dicky. 

RDM melancarkan aksinya menilap dengan modus slip nasabah palsu. Bahkan, oknum teller BRI itu memalsukan tanda tangan nasabah agar leluasa mengambil uang nasabah yang telah disetorkan pada saat mencetak buku tabungan.

RDM disinyalir menggelapkan dana nasabah untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Ia tercatat telah membeli mobil, dua unit motor, perhiasan hingga membiayai satu proyek. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: