Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kata Siapa Tahun Politik Bikin Investor Ngacir?

Kata Siapa Tahun Politik Bikin Investor Ngacir? Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Hasil survei dari Katadata Investor Confidence Index (KICI) menunjukkan sebagian besar investor masih optimistis melihat kondisi ekonomi dan pasar keuangan Indonesia pada tahun politik 2019 hingga tiga bulan ke depan.

Panel Ahli Katadata Insight Center (KIC) Damhuri Nasution mengatakan persepsi optimis dari para investor dilihat melalui sejumlah komponen, seperti porsi saham dalam portofolio tiga bulan mendatang, kondisi ekonomi global, perkiraan nilai saham, kondisi pasar saham, kondisi ekonomi Indonesia dan kondisi perusahaan para investor.

"Dengan kondisi investor kita optimis, tidak heran kalau sebagian besar menyatakan Indeks Harga Saham Gabungan akan naik. Dibandingkan dengan Desember lalu, IHSG sekarang sudah naik," katanya pada diskusi di Jakarta, Rabu (30/1/2019).

Damhuri mengatakan sebagian besar investor atau 84,3 persen memperkirakan IHSG di Bursa Efek Indonesia akan meningkat dalam tiga bulan mendatang.

Hanya 15,7 persen yang memperkirakan IHSG akan turun. Dari investor yang optimistis tersebut, separuh di antaranya berkeyakinan IHSG akan naik lebih dari tiga persen. Ia memaparkan dari indeks KICI bisa diketahui investor cenderung pesimistis atau optimistis dalam melihat perkembangan ekonomi dan pasar keuangan.

Jika hasil indeks menunjukkan angka 0-99, persepsi investor sedang pesimistis, sedangkan jika di atas 101-200, persepsi investor terhadap ekonomi dan pasar keuangan sedang optimistis. Angka indeks 100 dikategorikan netral. Investor yang dimaksud adalah manajer investasi, asuransi, dan dana pensiun.

Menurut Damhuri, dari hasil survei triwulan I 2019 menunjukkan indeks KICI berada pada level 139,1. Angka ini menandakan bahwa sebagian besar investor institusi optimistis melihat kondisi ekonomi dan pasar keuangan Indonesia pada saat ini dan tiga bulan ke depan.

"Bahkan, dana pensiun lebih optimistis dibandingkan manajer investasi dan asuransi melihat prospek tiga bulan ke depan," kata Damhuri yang juga menjabat sebagai Head of Danareksa Research Institute tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: