Pendapatan Lampaui Estimasi, Disney Siap Bersaing dengan Netflix

Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan konglomerat di bidang hiburan dan media terbesar di dunia, Walt Disney Company (Disney), mencatat pendapatan operasional di unit jaringan media Disney di tahun 2018 meningkat menjadi US$1,3 miliar atau naik 7% dari tahun sebelumnya.

Mengutip dari Reuters, peningkatan pendapatan Walt Disney tersebut dicapai lantaran adanya pertumbuhan positif dari bisnis taman hiburan yang dimiliki Disney. Tak hanya itu, pertumbuhan properti media Disney seperti ESPN, Disney Channels, dan ABC, juga turut andil dalam capaian positif Disney.

“Disney sedang berusaha untuk berubah menjadi perusahaan hiburan digital untuk bersaing dengan Netflix Inc dan outlet video online yang memberikan pemprogaman langsung ke pelanggan,” jelas Disney yang dikutip dari Reuters, Rabu (06/02/2019).

Ditambahkannya, siaran media ABC menyumbang peningkatan laba sebesar 40% yang diperoleh dari pertumbuhan biaya afiliasi, endapatan iklan, dan penjualan program. Sementara itu, untuk bisnis taman hiburan tercatat laba sebesar US$2,2 miliar atau meningkay 10% dari tahun 2017 lalu.

Kepala Eksekutif Disney, Bob Iger, menyampaikan bahwa pelanggan layanan streaming ESPN telah mencapai angkat dua juta pelanggan. Angka tersbeut diakui dua kali lebih besar dari lima bulan lalu.

“Hampir 600.000 pelanggan baru bergabung menjelang kontes seni bela diri UFC Fight Night pertama,” jelas Iger.

Ditambahkan Iger, untuk memperluas portofolio Disney, saat ini Disney sedang dalam proses pengambilalihan aset film dan televisi dari 21st Century Fox Inc.

"Ada kemungkinan Disney dapat menawarkan diskon kepada orang-orang yang membeli lebih dari satu dari tiga layanan streaming," tutup Iger.