Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ahok Cuma untuk Dongkrak Suara Jokowi?

Ahok Cuma untuk Dongkrak Suara Jokowi? Kredit Foto: Antara/Nyoman Hendra Wibowo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik dari Indonesia Public Institute (IPI) Jerry Massie menilai bergabungnya mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias AHok ke PDIP ialah untuk mendongkrak suara Jokowi di barisan milenial.

“Kemungkinan ‘Ahok Factor‘ waktu lalu bisa mendongkrak suara Jokowi. Tapi, di pemilih milenial dan emak-emak. Lantaran dua kelompok ini fans dan followers Ahok cukup banyak,” ujarnya, kepada wartawan, Minggu (10/2/2019).

Lanjutnya, terkait spekulasi tentang Ahok yang sengaja disiapkan untuk menggantikan KH Ma'ruf Amin sebagai wakil presiden bila terpilih. Ia menilai sekalipun Ahok kini telah berseragam PDIP, bukan berarti pertanda dia dipersiapkan untuk menjadi pendamping Jokowi

Baca Juga: Resmi Bergabung ke PDIP, Kiai Ma'ruf Kapan Temui Ahok?

“Barangkali belum ada ke arah sana,” tegasnya.

Menurutnya, tidak memungkiri bahwa konstelasi politik mudah berubah dan semua kemungkinan sangat terbuka.

“Tapi politik bisa berubah tanpa melihat risiko yang akan dihadapi,” tukasnya.

Baca Juga: Ada Baiknya Ahok Dirumahkan Dulu, Suara Petahana Terancam?

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: