Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Akankah Perusahaan Ini Jadi Unicorn Selanjutnya?

Akankah Perusahaan Ini Jadi Unicorn Selanjutnya? Kredit Foto: Unsplash/Wilmer
Warta Ekonomi, Jakarta -

Istilah Unicorn untuk menggambarkan perusahaan yang bernilai setidaknya $1 miliar itu dibesut oleh kapitalis ventura, Aileen Lee, pendiri Cowboy Ventures dan anggota pendiri All Rise pada 2013.

Pada saat itu, Lee mengidentifikasi ada 39 perusahaan, termasuk Instagram, YouTube, Hulu, Airbnb, Uber, Twitter, dan LinkedIn yang sudah memenuhi syarat sebagai unicorn. Lee pun menjuluki Facebook sebagai "super unicorn" karena bernilai lebih dari $100 miliar pada 2013.

Baca Juga: Startup Kesehatan Ini Masuki Unicorn dengan Investasi $100 Juta

Baca Juga: "Jangan Sampai Unicorn Kita Pindah Negara Karena Fasilitasnya Tidak Disediakan"

Jumlah unicorn pun semakin berkembang setiap tahunnya. Pada 2017, ada 71 unicorn baru dan pada 2018 ada 112 unicorn. Pada awal 2019, CB Insights menemukan bahwa 315 perusahaan dari seluruh dunia.

Dalam studi baru-baru ini, melansir dari CB Insights (12/2/2019) mencatat bahwa dari kategori yang memiliki unicorn, perangkat lunak dan layanan internet paling banyak keluar dengan 24 persen unicorn, e-commerce dengan 13 persen unicorn dan kemudian fintech dengan 10 persen unicorn.

Baca Juga: 3 Wanita Top Pimpin Startup Unicorn di Asia Pasifik

Baca Juga: IPO Unicorn di 2019 Diperkirakan Akan Bergerak Cepat

Beberapa bisnis yang saat ini ada dalam daftar termasuk 23andMe, produsen sepatu AllBirds, Buzzfeed, DoorDash, platform solusi SDM Gusto, Squarespace dan Warby Parker.

CB Insights melakukan analisis untuk The New York Times mengidentifikasi bisnis mana yang sedang naik berada di jalur ke penilaian berpotensi $1 miliar atau lebih.

Jadi siapa selanjutnya yang akan menyusul menyandang status sebagai unicorn?

Akankah Glossier, merek kecantikan milenial, Zola and Faire platform perencanaan pernikahan, Checkr platform penghubung antara pengecer dan merchandise grosir, Benchling platform pemeriksaan latar belakang untuk startup, menyusul sebagai unicorn selanjutnya?

Menurut analisis, CB Insights mencatat bahwa ada lima bisnis di India, empat di China dan tiga di Amerika Latin yang dapat mencapai penilaian $1 miliar di tahun ini.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: