BI Perluas Investasi Lewat 4 Peran KPw Luar Negeri

Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Indonesia (BI) mendorong perluasan investasi melalui penguatan peran Kantor Perwakilan (KPw) BI di luar negeri. Untuk itu, Kepala KPw BI di luar negeri diharapkan dapat menjalin relasi yang baik dengan investor, stakeholders di wilayah setempat, dan semakin mendukung keberadaan dan peran KPw BI luar negeri.

Demikian disampaikan Gubernur BI Perry Warjiyo dalam serah terima jabatan (sertijab) yang dilakukan kepada Kepala KPw BI New York yang baru, Dwityapoetra Soeyasa Besar, menggantikan M Noor Nugroho, yang sebelumnya menjabat sebagai Plt Kepala KPw BI New York.

Sertijab dilaksanakan Rabu (12/2/2019) di New York dan turut dihadiri Deputy Permanent Representative to the United Nation, Consulate General of The Republic of Indonesia in New York, Senior Vice President & Head of International Department Fed New York, dan perwakilan perbankan Indonesia.

Dalam kesempatan sertijab tersebut, Perry menyampaikan empat hal mengenai penguatan peran KPw BI luar negeri. Pertama, analisis secara lebih mendalam terhadap kondisi perekonomian global melalui asesmen isu-isu internasional, khususnya kondisi perekonomian di wilayah kerja setempat.

Baca Juga: Dukung Pembiayaan dan Pasar Keuangan Syariah, BI akan Luncurkan Sukuk Bank Indonesia

Baca Juga: Mantap, BI dan OJK Mantap Banget Jaga Stabilitas

"Kedua, peran KPw BI luar negeri dalam mendorong investasi perdagangan dan pariwisata Indonesia, serta bekerja sama dan berkoordinasi dengan kedutaan, konsulat, investor, komunitas, dan berbagai stakeholders," sambungnya.

Ketiga, menjangkau kebutuhan para pemangku kepentingan dengan menata hubungan diplomasi dan kerja sama internasional dengan stakeholders. KPw BI di luar negeri senantiasa memberikan informasi mengenai peran dan tugas BI kepada stakeholders. Keempat, peran dalam mendukung pelaksanaan pengelolaan devisa.

"Peran ini merupakan bentuk reformasi yang diperkenalkan sebagai peran baru dari KPw BI luar negeri dalam mendukung perluasan investasi," ucap Perry.